Istana: Ubah Struktur Kabinet, Dampaknya Pasti Besar

Rektor Uncen jadi Menteri Lingkungan Hidup
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews -
Ternyata Ada 3 Tentara Wanita Malaysia yang Tewas dalam Kecelakaan Helikopter
Presiden terpilih Joko Widodo sudah mengumumkan struktur kabinet untuk pemerintahannya nanti. Jumlah kementerian ala Jokowi-JK  itu ternyata tidak berbeda dengan kabinet Susilo Bambang Yudhoyono.

Pentingnya Kesehatan di Masa Golden Age Anak, Bakal Tentukan Kondisi Masa Depan

Pejabat Istana pun menanggapi. Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha, mengatakan bahwa jika seorang presiden mengubah struktur kabinetnya, pasti akan memiliki dampak yang besar.
Cerita Perjuangan TikTokers Sasya Livisya, Sering Dapat Hate Comment karena Penampilannya


"Kalau memang siap melakukan itu tidak apa-apa, tapi kalau dilakukan tanpa penilaian matang, dampaknya bisa kontraproduktif," kata Julian di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa 16 September 2014.


Julian yakin Jokowi sudah memikirkan secara matang susunan kabinetnya. Namun, dia melihat, dari struktur yang sudah mengemuka saat ini tidak banyak yang berubah dari kabinet SBY.


Jokowi dan Jusuf Kalla kemarin mengumumkan jumlah kementerian di dalam kabinetnya sebanyak 34. Jumlah itu diisi oleh 18 orang menteri dari profesional dan 16 menteri dari profesional partai politik.


Namun, komposisi tersebut tetap dikritik oleh sejumlah kalangan, salah satunya adalah politikus Partai Golkar, Bambang Soesatyo. Wakil Bendahara Umum Golkar itu menilai Jokowi tidak konsisten.


"Seorang pemimpin akan dihormati salah satunya karena bersikap konsisten. Lha ini diambil sumpahnya juga belum, sudah plintat-plintut," kata Bambang dalam pesan yang diterima
VIVAnews,
Selasa 16 September 2014. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya