- ANTARA/Dhoni Setiawan
VIVAnews - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fahri Hamzah mengatakan bahwa Fraksi Partai Demokrat telah menandatangani kerja sama dengan Koalisi Merah Putih. Sehingga, dia mengklaim partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono itu otomatis bersama mereka secara permanen.
"Kami juga secara terus-menerus berkomunikasi, Benny (K Harman) juga jadi ketua tatib (perubahan tata tertib di DPR). Itu adalah bukti nyata kami bersama Partai Demokrat," kata Fahri di Cikeas, Bogor, Selasa 2 September 2014.
Benny K Harman memang ditunjuk fraksi-fraksi yang tergabung dalam koalisi Merah Putih untuk menjadi ketua pantia khusus pembuatan tata tertib di DPR dari kubunya.
"Lihat saja pansus tatib kan Benny. Kalau bukan jadi bagian koalisi mana mungkin," ujar dia.
Menurut Fahri, SBY nantinya harus menunjukkan arah koalisinya jika dia tidak lagi menjabat sebagai presiden. Namun saat ini, harus dipahami bahwa SBY harus bersikap netral karena posisinya sebagai presiden.
"Bagaimanapun dia presiden dan dia akan proteksi diri dari keterlibatan yang terlalu vulgar," ucapnya.
Namun sebelumnya, Partai Demokrat mengaku tak terlalu aktif dalam Koalisi Merah-Putih pendukung calon presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Bahkan, mereka tidak hadir dalam konferensi pers yang dilakukan koalisi Merah-Putih untuk menanggapi hasil keputusan Mahkamah Konstitusi, Kamis, 21 Agustus 2014.
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua mengaku tak tahu ada pertemuan koalisi untuk menanggapi keputusan MK yang menolak gugatan pasangan Prabowo-Hatta.
"Setelah bertemu dengan Pak SBY (Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono), baru saya ditelepon kalau ada pertemuan itu," kata Max kepada VIVAnews, Jumat 22 Agustus 2014.(ita)
Presiden NOC Prancis Dukung Timnas Indonesia U-23 Tembus Olimpiade 2024
Presiden Komite Olimpiade dan Olahraga Prancis (NOC Prancis) David Lappartient mendoakan Timnas Indonesia U-23 dapat lolos ke Olimpiade Paris 2024.
