Lindungi Kekayaan Alam, Joko Widodo Akan Beli Pesawat Tanpa Awak

Debat Calon Presiden sesi ke 2
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
Dewan Keamanan PBB Dikritik karena Gagal Tegakkan Resolusi saat Serangan di Gaza Meningkat
– Joko Widodo menyatakan pentingnya Indonesia membeli pesawat tanpa awak atau drone untuk melindungi kekayaan alam nusantara. Drone dianggap calon presiden nomor urut 2 itu sebagai cara strategis dan taktis untuk memperkuat pertahanan RI.

Gara-gara Wanita, Bripda DR Aniaya Tenaga Kesehatan Hingga Hidungnya Patah

“Kekayaan laut kita besar sekali. Maka ke depannya kita harus punya pesawat tanpa awak yang bisa kita pasang di tiga kawasan, --barat, tengah, dan timur,” kata Joko Widodo dalam debat capres bertema politik internasional dan ketahanan nasional yang digelar Komisi Pemilihan Umum di Hotel Holiday Inn, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu malam 22 Juni 2014.
MK Sebut Sidang Sengketa Pileg Dimulai 29 April 2024


Dengan drone, Indonesia dapat mengetahui bila ada kekayaan maritimnya yang diambil oleh kapal-kapal asing. “Drone bukan hanya untuk pertahanan, tapi untuk mengejar kalau ada
illegal fishing
(pencurian ikan) dan
illegal logging
(pembalakan liar),” ujar Joko Widodo.


“Kalau ada perang cyber dan perang hybrid, drone sangat diperlukan. Pusat komando bisa di Sulawesi, Kalimantan, Sumatera, atau Jakarta. Yang jelas lingkup 3 wilayah --barat, tengah, timur-- harus dibangun. Tanpa itu sulit untuk mendeteksi pencurian kekayaan laut,” kata mantan wali kota Solo itu.


Drone bisa membuat Indonesia tahu langsung pada titik koordinat mana terjadi pencurian terhadap kekayaan alamnya. “Jadi, kita bisa mengerahkan Angkatan Laut atau Angkatan Udara kita, atau menurunkan Angkatan Darat. Cara-cara ini lebih efisien, dan alat itu (drone) tidak mahal-mahal amat,” kata Joko Widodo. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya