Koalisi Capres, PPP Resmi Dukung Prabowo

Lukman Hakim Saifuddin Suryadharma Ali (kanan)
Sumber :
  • ANTARA

VIVAnews - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akhirnya memutuskan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2014. Keputusan itu dihasilkan melalui musyawarah mufakat dalam Rapimnas II PPP di Hotel Aston, Kuningan Jakarta, Senin dinihari 12 Mei 2014.

"Dengan proses yang panjang tetapkan Rapimnas kali ini dengan bulat, aklamasi mendukung Prabowo Subianto sebagai capres," ujar Ketua Umum PPP, Suryadharma Ali dalam keterangan pers disambut teriakan takbir pengurus partai. Keputusan itu resmi disampaikan pada pukul 02.00.

Pria yang akrab dipanggil SDA itu menegaskan pengambilan keputusan koalisi itu berdasarkan pertimbangan yang sangat matang, kajian secara seksama terhadap profil masing-masing calon presiden.

"Termasuk menimba informasi dari tiap capres serta perdebatan panjang diantara DPW," kata SDA yang menjabat Menteri Agama itu.

Ia menambahkan meski keputusan telah keluar, namun SDA mengatakan ijtihad politik itu dilakukan secara alot.

"Untuk capai kata sepakat, kami perlu lakukan skors sampai tiga kali. Pertama skors terpanjang sampai 27 jam, kemudian skors setengah jam, 1,2 jam dan 30 menit, tapi alhamdulllah terbit kesepakatan bulat dari seluruh pererta Rapimnas," ujar dia.

2nd Nika Kalila Master Swimming Championship 2024: Semangat Sportivitas yang Membara di Bintaro

Alasan Pilih Prabowo

Pertimbangan memilih Prabowo, kata SDA, didasarkan pada kemampuan yang dimiliki pendiri Partai Gerindra itu.

"Beliau memiliki kapabilitas yang memadai untuk membangun Indonesia ke depan," kata dia.

Berikan Fasilitas Truck Loosing, Bea Cukai Dukung Kelancaran Importasi 1.200 Sapi Asal Australia

Ia menambahkan PPP merasa cocok dengan pemikiran yang dipaparkan Prabowo Subianto. "Konsepnya sudah pernah dipaparkan ke fungsionaris, hubungan sangat terbuka dengan beliau. Pak Prabowo juga meminta masukan dari PPP untuk Indonesia ke depan," beber Menteri Agama itu.

Dalam kesempatan itu, SDA juga membantah adanya pandangan bahwa Prabowo dikenal sebagai tokoh yang tidak mau menerima masukan. "Itu tidak benar. Semakin banyak pandangannya semakin menarik," ujarnya.

Sebagaimana diketahui, Rapimnas II PPP memutuskan secara bulat, aklamasi mendukung Prabowo sebagai capres dalam Pemilu Presiden 2014.

Keputusan itu mengakhiri polemik pecah kongsi yang mengiringi partai berlambang Ka'bah usai Pemilu Legislatif 2014. (umi)

Sidang Syahrul Yasin Limpo, SYL

SYL Minta Belikan Mik Rp 25 Juta ke Dirjen Kementan, Pakai Dalih 'Pinjam Dek'

Dirjen Perkebunan Kementan, Andi Nur Alamsyah mengatakan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) pernah meminta dibelikan mikrofon seharga Rp 25 juta.

img_title
VIVA.co.id
20 Mei 2024