Sumber :
- Antara/ Rosa Panggabean
VIVAnews
– Partai Kebangkitan Bangsa menyodorkan tiga nama calon presidennya dalam rapat koalisi partai Islam di Cikini, Jakarta, Kamis 17 April 2014. Ketiganya adalah Jusuf Kalla, Mahfud MD, dan Rhoma Irama.
“Semua capres itu potensial. Mereka juga kami tawarkan ke partai-partai Islam,” kata Bendahara Umum PKB, Bachruddin Nasori.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
“Semua capres itu potensial. Mereka juga kami tawarkan ke partai-partai Islam,” kata Bendahara Umum PKB, Bachruddin Nasori.
Ia pun membantah Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, digadang-gadang sebagai calon wakil presiden oleh partai lain. Menurut Bachruddin, Muhaimin tetap berkomitmen menjadi ketua umum PKB.
“Pak Muhaimin tidak berambisi jadi capres atau cawapres. Pak Muhaimin ingin mengelola partai,” kata dia.
Koalisi Indonesia Raya
Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional, Amien Rais, yang ikut dalam rapat tersebut mengusulkan nama "Indonesia Raya" untuk koalisi partai-partai Islam. Ia tak sepakat bila koalisi itu disebut Poros Tengah Jilid II.
Menurut Amien, nama "Poros Tengah" tak bakal bisa memenangkan Pemilihan Presiden dalam Pemilu 2014. “Koalisi Islam itu hanya 35 persen, tidak bisa (menang),” kata Amien.
Dia juga mengkritik desakan pembentukan Poros Tengah Jilid II. Amien menilai partai-partai Islam tidak bisa berjuang sendirian untuk memenangkan Pemilihan Presiden 2014. Perlu koalisi dengan partai lainnya.
“Partai nasionalis ada Golkar, PDIP, dan Demokrat. Jangan pernah ada bayangan poros Islam itu akan bisa memikul beban nasional sendirian. Tidak mungkin. Harus kerja sama,” kata Amien. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ia pun membantah Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, digadang-gadang sebagai calon wakil presiden oleh partai lain. Menurut Bachruddin, Muhaimin tetap berkomitmen menjadi ketua umum PKB.
