- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan mengakui Susilo Bambang Yudhoyono selaku Ketua Umum PD telah menyebarkan pesan singkat kepada seluruh kadernya pasca pemilu legislatif, 9 April 2014 lalu. Namun, Syarief membantah pesan singkat tersebut berisi teguran dan rasa kecewa SBY karena hasil pemilu yang tidak maksimal.
"Yang ada arahan SBY. Arahnya, pertama, hasil ini kurang menggembirakan, tetapi kita bersyukur dapat 10 persen. Dua, kita bersyukur pemilu ini sudah dilaksanakan secara jujur, demokratis dan aman," kata Syarif di kantor presiden, Jakarta, Kamis 17 April 2014.
Hasil itu, kata Syarif sebenarnya tidak terlalu buruk jika dibandingkan dengan partai lain yang tidak sampai 10 persen. "Kita dapat 10 persen kan tidak jelek benar, kan targetnya 15 persen, kita termasuk bagus," katanya.
Tetapi, Syarif kembali menegaskan bahwa pesan singkat tersebut bukan teguran bagi kader Demokrat. "Tetapi arahan. Memang komunikasi seluruh kader salah satunya dengan SMS," ujarnya.
Hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei menempatkan Demokrat di posisi keempat. Dengan perolehan suara yang terjun bebas, diperkirakan separuh politisi partai ini tidak akan kembali ke Senayan. (umi)