Tukang Badut Gagal Jadi Anggota Dewan

Aksi Unik Para Badut Ibukota
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - Wajah Sukirno tetap tegar meski cita-citanya menjadi wakil rakyat di Bojonegoro, Jawa Timur, kandas. Dia kalah telak dibanding caleg separtainya, Partai Demokrat, yang lebih tajir.

Ya. Lebih tajir. Sukirno yang sehari-hari sebagai badut harus menerima kenyataan setelah suara yang diperoleh dalam Pemilu 9 April, sangat kecil. "Saya nyaris tak membeli suara, makanya kalah," katanya.

Dia mengaku, caleg-caleg lain membagi uang Rp20-50 ribu saat malam menjelang pemilihan. "Sejak tahu itu, saya sadar tak akan terpilih," katanya.

Tapi, meski gagal menjadi anggota DPRD, dia tak pusing. Soalnya dia cuma habis Rp8 juta. Itu saja separuhnya sumbangan.

Sukirno yang lebih dikenal dengan sebutan Pak Gareng, sehari-hari ia menjadi badut untuk menghibur anak-anak. Sudah 10 tahun profesi itu ia jalani. Sebagai sampingan, Sukirno berjualan gas elpiji dan air galon.

“Saya ingin menjadi anggota DPRD bukan untuk mencari pekerjaan lain atau uang, tapi ingin menyampaikan aspirasi saya dan masyarakat yang selama ini tak terealisasi,” katanya.

.

Siap-Siap Baper, Nicholas Saputra Terjebak Cinta Segitiga dengan Aktris Filipina dan Aktor Korea

Dewi Rina Handayani, tvOne Bojonegoro

Bakal calon bupati Ebert Ganggut didampingi tokoh adat mendaftar ke PAN

Unik, Pendaftaran Bakal Calon Bupati di Manggarai Serahkan Ayam Jago dan Tuak ke Panitia

Pendaftaran bakal calon kepala daerah (bacakada) di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur kental nuansa adat. Menyerahkan sebotol tuak dan ayam jago

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024