PDIP: Pencapresan Jokowi Belum Final

Jokowi dalam kampanye PDIP di Jember, Jatim.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Seno
VIVAnews
Semua Pihak Diminta Tunjukan Kedewasaan Politik dan Menerima dengan Lapang Dada Hasil Pemilu
- Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Eriko Sotarduga, mengatakan penentuan bakal calon presiden Joko Widodo atau sering di sapa Jokowi masih menunggu keputusan penghitungan suara KPU. Meskipun ketua umum partainya Megawati Sukarnoputri telah memandatkan Gubernur Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta ini sebagai calon presiden (capres) dari partainya.

Anies Berkunjung ke Rumah Dinas Cak Imin: Tradisi Lebaran Kita Saling Berkumpul

"Apapun juga kita harus menunggu hasil
Bikin Kagum, TVXQ Ucapkan Selamat Lebaran Bagi Penggemarnya di Indonesia
real count KPU (Komisi Pemilihan Umum) untuk dapat maju ke Pilpres. Ini yang menjadi hasil resmi untuk dapat menentukan capres," katanya kepada
VIVAnews
, Kamis 10 April 2014.


Eriko menambahkan semua elit dan kader partai masih tetap memegang mandat dari ketua umum. "Kami tetap menjaga mandat yang diberikan ibu Mega," ujarnya.


Penghitungan suara sementara yang dilakukan berbagai lembaga survei hingga Rabu 10 April malam menempatkan PDIP di urutan pertama. Ini menjadi acuan bagi para kader dan pengurus PDIP untuk menjaga mandat.


Mengenai berbagai permasalahan dalam pemilu legislatif seperti di Yakuhimo Papua. Tertukarnya surat suara di wilayah Jawa Timur dan Cianjur, Jawa Barat menurut Erico dapat dijadikan pelajaran dan ke depan harus diperbaiki oleh KPU.


Ia berharap penyelenggara pemilu seperti KPU dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dapat menyelesaikan semua. Permasalahan tersebut menurutnya merugikan banyak pihak terutama partai dan para caleg. Kerugian terbesar adalah pada masyarakat dimana haknya hilang karena permasalahan ini.


"Meski banyak permasalahan. Kita masih yakin tidak akan berdampak banyak pada penghitungan akhir suara yang kita peroleh," katanya. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya