Ini Syarat Warga Asing Pantau Pemilu di Indonesia

Pilkada Makassar
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Yusran Uccang
VIVAnews -
Pria 47 Tahun Ditemukan Tewas Bawa Bungkusan Pakaian Bekas di Trotoar Margonda
Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah menggelar pertemuan dengan duta besar negara asing, Selasa 1 April 2014. Dalam forum tersebut, KPU juga mengundang mereka untuk melihat Pemilu 9 April 2014, baik sebagai pemantau,
Hasil Liga 1: Bali United dan Dewa United Petik Poin Sempurna
pengunjung, maupun peninjau.
Masa Penahanan Harvey Moeis Diperpanjang, Kejagung Ungkap Alasannya

Anggota KPU Hadar Nafis Gumay, Rabu 2 April 2014, menjelaskan syarat orang asing bisa menjadi pemantau dalam pesta demokrasi lima tahunan itu. Salah satunya, mereka harus mendaftar terlebih dahulu ke KPU. Meskipun sampai saat ini belum ada yang mendaftar langsung.


"Mereka daftar lewat Perludem (sebuah LSM), ada sekitar 30 orang, berasal dari China, Vietnam, Laos, dan negara sekitar ASEAN. Ada juga lembaga yang mengorganisir warga asing di sini untuk meninjau (Ifest)," kata Hadar.


Selain itu, Hadar juga menjelaskan apa saja yang dilarang bagi para peninjau asing.


"Pada dasarnya masuk TPS itu tidak boleh, tapi boleh saja kalau misalnya mau lihat lebih dekat. Yang penting
nggak
boleh coblos atau ambil surat suara. Mereka prinsipnya hanya meninjau, tapi mengambil foto-foto, saya kira boleh," kata Hadar.


Kata Hadar, agar identitasnya jelas, KPU akan memberikan kartu khusus kepada para peninjau asing. Kemudian, KPU menyampaikan ke penyelenggara tempat yang mereka akan datangi.


"Batas daftar untuk pemantau itu tanggal 7 April. Tapi kalau sebagai visitor, kami bisa buka sampai 3 hari sebelum pencoblosan agar ada waktu juga bagi kami buatkan kartu pengenal, dan beritahu penyelenggara yang mereka tuju. Kartu identitas itu perlu agar petugas kami tidak ragu," Hadar menjelaskan.


Lantas, apa saja syarat untuk orang asing ketika di TPS?


"Tidak ada syarat khusus, hanya harus ikut prosedur, yakni tidak boleh ganggu proses, tidak ada kepentingan politik, hanya meninjau, melihat. Ya, seperti biasa saja kalau kita meninjau ke TPS. Kami nanti terbuka kalau mereka bertanya," ujar Hadar. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya