Peta Kekuatan Caleg 2014 Dapil Banten III

Beberapa nama caleg yang bertarung di dapil Banten III antara lain sebagai berikut.

Praktisi hukum ini sebelum bergabung bersama Partai Nasdem lebih dahulu bergabung bersama PDI dan PKB. Di PDI ia menjadi Wakil Ketua DPC dan Wakil Sekretaris DPD PDI. Bersama PKB ia pernah tercatat sebagai Wakil Sekjen dan Ketua DPP PKB. Dunia parlemen bukanlah suatu hal yang baru bagi pria kelahiran Padang ini, ia pernah menjadi staff ahli MPR RI pada tahun 2004 sampai 2007. Dari tahun 1995 sampai sekarang Hermawi Taslim bekerja sebagai Senior Partner di Taslim & Associates. Hermawi Taslim menjadi caleg dari Partai Nasdem untuk dapil Banten III dan ia mendapatkan nomor urut 4.

Namanya lebih dikenal sebagai aktor Indonesia, sejumlah sinteron dan film layar lebar pernah dibintangi oleh pria kelahiran Tangerang 15 September 1984. Suami dari Fatimah Nadia Tanira dan ayah dari 2 orang anak ini mengawali karier dari ajang pemilihan model Top Model Cardinal 2000 dan menjadi juara 2. Setelah itu banyak tawaran yang menghampirinya dari bintang iklan sampai bintang sinetron, sejumlah sinteron yang membuat namanya melejit antara lain ABG, dan Habibi dan Habibah. Tommy juga pernah membintangi film layar lebar, seperti Eiffel I’m In Love dan Buruan Cium Gue. Dengan ketenarannya, Tommy maju sebagai caleg dari PKB dan bertarung di dapil Banten III dengan nomor urut 3.

Duduk sebagai Anggota Komisi VIII DPR RI saat ini merupakan periode kedua Jazuli Juwaini menajadi Anggota DPR RI, ia menjadi Anggota DPR semenjak tahun 2004. Maju kembali dari dapil yang sama yakni Banten III, Jazuli Juwaini mendapatkan nomor urut 1 dan mewakili PKS. Komisaris CV. Gading Mas ini menjalani pendidikannya di MAN Subang, Universitas Imam Muhammad Ibn Saud Jakarta, dan Institut Ilmu Al-Quran Jakarta. Ia juga pernah berkiprah untuk dunia pendidikan, ia menjadi guru MTs Al-Hikmah dan dosen Sekolah Tinggi Al-Ishlah. Di PKS, Jazuli Juwaini menjadi Ketua Bidang Pengembangan Ekonomi dan Kewirausahaan DPP PKS.

Indra adalah salah satu caleg incumbent yang kembali diusung oleh PKS untuk Pemilu Legislatif 2014 mendatang di dapil Banten III. Memperoleh gelar Sarjana Hukum di Universitas Andalah pada tahun 2004, sebelumnya ia menyelesaikan pendidikan SD sampai SMA yang berada di Jakarta. Sebelum menjadi Anggota Komisi III DPR RI, Indra bekerja sebagai Staff Ahli DPR RI di tahun 2007-2009, ia juga menjadi Kepala Divisi Hukum & Advokasi Asosiasi Serikat Pekerja Indonesia. 9 April 2014 nanti, nama Indra berada pada nomor urut 4. 

Namanya terangkat ke ranah publik ketika ia terlibat dalam sebuah kasus yang menyeret nama salah satu rumah sakit swasta. Ia mengeluh dalam sebuah surel pribadi yang kemudian dipublikasikan. Pada akhirnya Prita diharuskan membayar denda Rp. 204 juta, hal ini membuat beberapa orang yang tergabung dalam sosial media Facebook membuat sebuah gerakan dengan nama “Koin Untuk Prita”, di mana gerakan ini mengajak orang-orang untuk mengumpulkan koin yang digunakan untuk membayar denda Prita. Di tahun 2007 sampai 2013 Prita bekerja sebagai Contact Center Develompment Dept. Head di Bank Sinarmas. Sekarang ia maju sebagai caleg nomor 3 yang diusung oleh PDI Perjuangan di dapil Banten III.

Sarjana Ekonomi dari Universitas Sumatera Utara ini adalah caleg nomor urut 1 dari Partai Golkar daerah pemilihan Banten III. Komisaris dari beberapa dari perusahaan ini di Golkar menjabat di Bidang Pemenang Pemilu Wilayah Sumatera I, ia juga pernah menjadi Bendahara Umum DPP Partai Golkar Jakarta pada tahun 2004 sampai 2009. Andi Achmad Dara juga terlibat dalam organisasi HIPMI, di tahun 1998-2001, ia menjadi Wakil Ketua Umum BPD HIPMI, dan di tahun 2001 sampai 2004 Andi menjadi Ketua Dewan Kehormatan BPP HIPMI Jaya. 

Menjadi caleg bukan suatu hal yang baru bagi salah satu artis ini, Irwansyah pernah menjadi caleg di pemilu 2009 dari Partai Indonesia Sejahtera. Suami dari Zaskia Sungkar ini berprofesi sebagai pemain sinteron & layar lebar, produser dan Direktur salah satu production house. Film layar lebar yang ikut melejitkan namanya antara lain adalah Heart, Love Is Cinta, dan Love. Banten III menjadi daerah pemilihan dari pria yang lahir di tanggal 6 Maret ini, kali ini ia mewakili Partai Gerindra dan namanya berada pada nomor urut 8.  

Adik ipar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini menjadi anggota DPR RI periode 2009-2014 melalui Partai Demokrat. Ia maju di daerah pemilihan Banten III, dan sekarang ditempatkan di Komisi VII yang membidangi Energi dan Sumber Daya Mineral, Riset dan Teknologi, serta Lingkungan Hidup. Lahir di Jakarta 31 Mei 1969, ia menjadi salah satu alumnus dari Universitas Negeri Oregon, Amerika Serikat. Di penghujung tahun 2012, nama Hartanto Edhie Wibowo dan istrinya, Setya Kumala Sari menjadi pembicaraan publik setelah keduanya terekam namanya dalam data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) sebagai pihak yang melakukan transaksi di Bank Century. Di Pemilu 2014, ia maju sebagai calon anggola lagislatif dari Partai Demokrat di daerah pemilihan Banten III, nomor urut 1. Ia maju bersama 12 kerabat dekat dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono lainnya.

Mantan Wali Kota Tangerang selama 2 periode ini, kali ini mencoba peruntungannya di ranah DPR. Ia menjadi caleg dari Partai Demokrat nomor urut 2 di daerah pemilihan Banten III. Ketika menjadi walikota, Wahidin diusung oleh Partai Demokrat, karena menjadi caleg maka di tahun 2013 ia mundur dari jabatannya sebagai Walikota. Sebelum menjadi walikota, Wahidin bekerja sebagai Sek-Kotif, kemudian Kabag di Kabupaten Tangerang, Camat Tigaraksa, Camat Ciputat, Kepala Dinas, Asisten Pemda Tangerang, Sekda Kota Tangerang, Wahidin tercatat pernah menempuh pendidikan di Universitas Indonesia, Universitas Setyagama, dan Universitas Padjadjaran.

Anggota Komisi III DPR RI periode 2009-2014 ini lahir di Jakarta, 21 Agustus 1958, ia mempunyai 2 orang anak dari pernikahannya dengan Suhartono. Himmatul pada tahun 1984 menyelesaikan pendidikan S1 dan berhasil meraih gelar Sarjana Hukum dari Universitas Indonesia, ia melanjutkan kembali pendidikannya kali ini ia mengambil Magister Hukum Bisnis di Universitas Indonesia, dan lulus pada tahun 2003. Kiprahnya di Partai Demokrat, antara lain adalah menjadi Ketua Departemen Hukum dan HAM Perempuan Demokrat RI, Ketua Departemen Perlindungan Perempuan dan Anak Perempuan Demokrat, menjadi Kepala Viro Pemberantasan AIDS dan Narkoba DPP Partai Demokrat, dan menjadi Ketua Departemen Hubungan Luar Negeri Bidang Asosiasi. Saat ini ia Himmatul menjadi Ketua Bidang Kebijakan Publik HKTI, ia juga menjadi caleg incumbent dari Partai Demokrat di dapil Banten III dengan nomor urut 3.

Ayah dari 3 orang anak ini sebelum duduk menjadi anggota parlemen di periode tahun 2009-2014 tercatat juga bekerja di bidang pemerintahan, di antaranya menjadi Staff Khusus Menteri Sosial RI, Staff Ahli Menteri Pangan dan Holtikultura RI, ia juga pernah menjadi Anggota DPR RI periode 1998-1999. Di periode 2009-2014, Irgan menjadi Wakil Ketua Komisi IX DPR yang membidangi tenaga kerja, transmigrasi, kependudukan, dan kesehatan. Lulusan Pascasarjana Ilmu Komunikasi Universitas Jayabaya ini di PPP menjadi Sekjen DPP PPP semenjak tahun 2012 sampai 2016 nanti. Ketua Umum PP GMPI ini menjadi caleg mewakili PPP untuk dapil Banten III dan ia mendapatkan nomor urut 1.

Wanita yang lahir tanggal 6 Juni 1965 di Solo ini telah memiliki 2 anak dan saat ini berdomisili di Jakarta. Menjalankan pendidikan di SMPN 29, SMAN 6, dan Fakultas Ekonomi Universitas Pancasila ini menjadi salah satu selebritis Indonesia. Nourma Yunita terkenal ketika membawakan lagu Kakek yang Sakti pada era tahun 1970an. Namanya seangkatan dengan penyanyi-penyanyi cilik lainnya seperti Ira Maya Sopha, Fitria Elvy Sukaesih, Diana Papilaya, Chicha Koeswoyo, dan lainnya. Ia juga pernah menjadi pembawa acara “Country Road” di TVRI, bergantian dengan Tantowi Yahya. Di Pemilu Legislatif 9 April mendatang ia menjadi caleg dari partai yang dipimpin oleh Sutiyoso, yakni PKPI di daerah pemilihan Banten III dengan nomor urut 1. (umi)