Gerindra: Kabinet Bayangan Bisa Jadi Alat Jual

Martin Hutabarat (Gerindra).
Sumber :
  • Antara/ Yudhi Mahatma

VIVAnews - Anggota Dewan Pembina Gerindra Martin Hutabarat mengatakan pembentukan kabinet bayangan merupakan hak setiap partai politik. Kabinet bayangan, kata dia, bisa juga jadi alat jual partai politik jelang Pemilu 2014.

Hari Pertama Masuk Usai Cuti Lebaran, Wali Kota Depok Sebut Kehadiran ASN Capai 90 Persen

Martin menanggapi langkah PDI Perjuangan yang membuat daftar kabinet bayangan. "Itu bisa jadi alat jual kepada masyarakat," kata Martin, Jumat, 28 Februari 2014.

Saat ditanya apakah Gerindra akan mengikuti langkah PDI Perjuangan, Martin menampik. Menurutnya, Gerindra masih harus menunggu hasil pemilihan legislatif untuk menentukan para menterinya. "Partai kami masih terlalu prematur untuk mengumumkan kabinet," ujar dia.

Anggota Komisi III DPR itu menyatakan Kabinet 2014-2019 harus diisi oleh orang-orang yang profesional, bukan dari partai politik. "Karena kekurangan kabinet kita sekarang terlalu banyak diisi oleh orang parpol," ungkapnya.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi pamitan jelang pensiun

Momen Haru Irjen Ahmad Luthfi Lebaran Bareng Anggota: Ini Operasi Ketupat Terakhir Saya

Operasi Ketupat Candi 2024 akan menjadi operasi kepolisian terakhir bagi Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi karena akan segera pensiun pada November 2024 mendatang

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024