Sumber :
- tvOne
VIVAnews - Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie (ARB), melantik komunitas Sahabat ARB di Lapangan Pancasila, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Minggu pagi, 16 Februari 2014. Komunitas relawan pendukung ARB sebagai calon presiden RI itu diketuai Muhyina Muin, mantan calon wali kota Makassar.
Pelantikan tersebut diawali dengan deklarasi pembentukan komunitas Sahabat ARB di Polewali Mandar. "Untuk mewujudkan rakyat sejahtera, bangsa maju, kami siap memenangkan Bapak Aburizal Bakrie menjadi Presiden RI tahun 2014-2019," kata Muhyina, saat membacakan naskah deklarasi, di hadapan ARB dan sejumlah petinggi Partai Golkar pada kesempatan itu.
ARB mengapresiasi pembentukan komunitas Sahabat ARB. Katanya, komunitas tersebut adalah wadah berkumpul para simpatisan dan relawan ARB dari semua golongan, tidak terbatas hanya kader Golkar. "Jadi, tua atau muda, kader Golkar atau bukan, muslim atau pun nonmuslim, dari suku apa pun, bisa bergabung di Sahabat ARB."
Komunitas Sahabat ARB, katanya, dapat dibentuk di sekurang-kurangnya dua kota/kabupaten di masing-masing provinsi. Komunitas itu tidak menginduk pada organisasi mana pun, sehingga mandiri di masing-masing kota/kabupaten. "Tidak struktur organisasi pusat atau daerahnya, karena berupa komunitas tetapi independen."
Setelah deklarasi, ARB meresmikan Posko Induk Sahabat ARB di Jalan Jenderal Sudirman, Kuningan, Kecamatan Wonomulyo. Posko tersebut merupakan pusat kegiatan Sahabat ARB Polewali Mandar yang akan turut menyukseskan ARB sebagai presiden.
Di Sulbar, sudah didirikan dua komunitas sekaligus posko Sahabat ARB, yakni di Mamuju dan Polewali Mandar. Seluruh kegiatan Sahabat ARB diwadahi atau diselenggarakan di posko tersebut. Misalnya, kegiatan yang bersifat kreativitas seni dan budaya maupun keagamaan.
Dalam kesempatan itu, ARB juga meresmikan Pencanangan 500 Desa Kekaryaan Binaan Sahabat ARB se-Sulawesi Barat di Lapangan Wonomulyo. Desa Kekaryaan itu adalah desa yang dibina Sahabat ARB, dan nantinya akan memanfaatkan anggaran pemerintah sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Desa yang dialokasikan Rp1 miliar per desa.
UU Desa
ARB menjelaskan cikal-bakal lahirnya UU Desa yang bermula dari gagasan Partai Golkar pada 2011, yakni Membangun Indonesia dari Desa. Menurutnya, saat gagasan itu digulirkan oleh Golkar tiga tahun silam, banyak pihak menuduh usulan itu bermuatan politis karena diduga akan digunakan untuk kepentingan kampanye Pemilu tahun 2014.
Namun, ARB menambahkan, Golkar mencoba meyakinkan semua pihak bahwa UU Desa itu murni untuk kebaikan dan pembangunan desa. "Golkar berpikir bahwa pembangunan tidak boleh hanya di kota, tetapi juga harus di desa-desa. Makanya Golkar mengusulkan dibuat Undang-Undang Desa agar pembangunan di desa bisa dilaksanakan dengan dukungan anggaran dari Pemerintah."
ARB berharap 500 Desa Kekaryaan itu dapat memanfaatkan sebaik-baiknya anggaran yang telah disediakan oleh Pemerintah. "Mudah-mudahan bisa dimanfaatkan (oleh desa), bukan untuk kampanye."
Selain itu, ARB juga berpesan kepada Muhyina Muin sebagai Ketua Tim Sahabat ARB Polewali Mandar agar memfasilitasi masyarakat desa untuk memanfaatkan sejumlah program pemerintah, seperti Kredit Usaha Rakyat dan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri. "Kalau ada yang sudah dapat, bisa lebih ditingkatkan."
ARB melakukan safari di tiga kabupaten di Sulawesi Barat, yaitu Mamuju, Majene, dan Polewali Mandar, 14-16 Februari 2014. Di antaranya, menghadiri pendidikan dan pelatihan Juru Kampanye Daerah Partai Golkar Sulawesi Barat di Mamuju. Lalu jalan santai bersama warga Mamuju, meresmikan Posko Sahabat ARB di Mamuju, kuliah umum untuk mahasiswa/mahasiswi dari sejumlah perguruan tinggi di Mejene.
Juga bersilaturahmi dengan 10.000 santri Pondok Suroh di Polewali Mandar, berziarah ke makam Imam Lapeo, menghadiri deklarasi sekaligus melantik pengurus Sahabat ARB Polewali Mandar, dan meresmikan pencanangan 500 Desa Kekaryaan Binaan Sahabat ARB se-Sulawesi Barat.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Setelah deklarasi, ARB meresmikan Posko Induk Sahabat ARB di Jalan Jenderal Sudirman, Kuningan, Kecamatan Wonomulyo. Posko tersebut merupakan pusat kegiatan Sahabat ARB Polewali Mandar yang akan turut menyukseskan ARB sebagai presiden.
