Rhoma Irama, Mahfud MD dan Jusuf Kalla Belum Final Jadi Capres PKB
Minggu, 9 Februari 2014 - 23:40 WIB
Sumber :
- ANTARA FOTO/Dokumentasi JK
VIVAnews
- Partai Kebangkitan Bangsa mendeklarasikan tiga calon Presiden yang yang akan diusungnya pada Pilpres bulan Juli mendatang. Ketiga orang yang dideklarasikan adalah Rhoma Irama, Mahfud MD dan Jusuf Kalla.
Meski sudah memiliki calon, namun hal tersebut ternyata belum final. Pernyataan ini diungkapkan Ketua Fraksi PKB, Marwan Jafar, Minggu 9 Februari 2014.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Meski sudah memiliki calon, namun hal tersebut ternyata belum final. Pernyataan ini diungkapkan Ketua Fraksi PKB, Marwan Jafar, Minggu 9 Februari 2014.
Baca Juga :
Mayat Wanita 'Open BO' Ditemukan di Pulau Pari, Polisi Teliti Penyebabnya Lewat Cara Ini
"Tidak menutup kemungkinan ada nama lain yang akan masuk kemudian dan PKB membuka seluas luasnya bagi kader terbaik bangsa untuk bersama dengan PKB membangun bangsa ke depan," kata Marwan.
Baginya, prioritas partai ini adalah mengejar ketertinggalan jumlah kursi di parlemen. Ini merupakan amanat dari hasil rapat kordinasi nasional PKB di Manado, Sulawesi Utara pada tangal 6-8 Februari lalu, di mana salah satu poinnya adalah perolehan kursi PKB di tiga besar.
"Jadi soal membahas capres, kami tidak mau latah dan berlebihan. Semuanya nanti akan ditentukan setelah Pemilu legislatif usai. Kita fokus kesini dulu," ujarnya.
Mengenai target tiga besar, polistisi senior PKB ini mengatakan sangat optimistis. Saat ini partainya sedang disibukkan mendata kader yang akan dijadikan sebagai saksi dalam Pemilu kali ini.
Para kader yang terpilih menjadi saksi akan diberi pelatihan dalam pengawasan Pemilu mendatang.
"Kita jadikan momen ini untuk konsolidasi nasional. Karena saksi akan disiapkan di semua TPS se Indonesia," ujarnya.
Marwan mengklaim target itu bisa tercapai karena ada mesin partai yang semakin kuat. Selain itu massa Nahdatul Ulama (NU) di klaimnya masih menjadi loyalis dari partai peninggalan almarhum Gusdur ini.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Tidak menutup kemungkinan ada nama lain yang akan masuk kemudian dan PKB membuka seluas luasnya bagi kader terbaik bangsa untuk bersama dengan PKB membangun bangsa ke depan," kata Marwan.
