Pemilu 2014, Ini Kriteria Pemimpin Ideal Versi SBY

Peluncuran Buku Presiden SBY "Selalu Ada Pilihan"
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews - Dalam perayaan Tahun Baru Imlek untuk para warga Tionghoa, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kembali mengingatkan mengenai hiruk pikuk politik yang akan terjadi tahun ini.

Dia mengatakan, bahwa tahun 2014 ini adalah saatnya masyarakat memilih kembali wakil rakyat untuk lima tahun mendatang.

Israel Gempur RS Al-Shifa Gaza, 200 Warga Palestina Tewas

"Melalui pemilu kita juga akan memilih presiden dan wakil presiden yang baru untuk menggantikan saya dan Pak Boediono lima tahun mendatang," kata SBY dalam sambutannya di acara Imlek di gedung JCC, Jakarta, Jumat mlam.

Dia berharap, presiden dan wakil yang terpilih mendatang, bisa menjaga amanah sesuai dengan harapan rakyat yang memilihnya. Serta menjadi pemimpin yang mengedepankan rakyat dan tepat dalam mengambil keputusan dan kebijakan.

"Dalam kaitan itulah saya menyambut baik perayaan tahun imlek ini, yaitu pemimpin sejati berpegang pada cinta kasih dan kebenaran bukan pada keuntungan. Tema ini saya nilai tepat dan kontekstual jelang pemilu yang akan datang," kata SBY.

SBY mengatakan, masyarakat pasti sepakat untuk memilih pemimpin sejati pada saat pemilu nanti. Agar, Indonesia semakin aman, maju dan sejahtera.

"Kita harus makin optimistis Indonesia yang makin maju dapat kita wujudkan. Kita tidak boleh berhenti dalam memberi rambu-rambu moral, semoga pesan yang saya sampaikan tadi dapat menjadi panduan dasar dapat menjadi panduan masyarakat untuk pemilu mendatang demi Indonesia yang maju, bersih dan lebih baik," kata dia.

Dalam perayaan Tahun Baru Imlek ini, SBY juga mengatakan bahwa tahun ini, adalah terakhir kali dia merayakan Imlek sebagai presiden. Sebab, pada bulan Oktober nanti, dia akan segera turun dari jabatannya.

"Inilah tahun terakhir, tahun ke-10 saya mengemban amanah rakyat sebagai presiden. Di tahun ke sepuluh ini saya tidak pernah absen untuk merayakan Tahun Baru Imlek bersama saudara-saudara semua," ucapnya.

Dia mengatakan, dari tahun ke tahun, dia merasakan Tahun Baru Imlek dirayakan secara meriah ini tak hanya dirayakan etnis Tionghoa, tetapi juga  warga di seluruh Indonesia.

"Kenyataan ini menunjukkan bahwa bangsa kita yang majemuk bisa hidup rukun, tentram dan damai. Kehidupan yang tentram itu telah menjadi mozaik yang indah dalam kemajemukan. Disertai rasa percaya dan toleransi negara kita akan maju dan berkembang, akan tumbuh dan berkembang secepat kuda yang lari milik Kwan Kung dalam cerita legendaris dalam cerita Samkok," kata dia. (umi)

Presiden Jokowi Buka Puasa Bersama Menteri Kabinet Indonesia Maju

Jokowi Enggak Bahas Pemerintahan Prabowo saat Buka Puasa Bersama Menteri di Istana

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan buka puasa bersama Menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta pada Kamis, 28 Maret 2024. Tampak, Wakil Presiden Mar

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024