Capres Konvensi Demokrat Mimpikan Perpaduan Bung Karno-Gus Dur

Istri mendiang Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid.
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

Jeno NCT Ulang Tahun ke-24! Fakta Menarik Sang 'Kapten' NCT yang Jarang Diketahui
VIVAnews
- Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Ali Masykur Musa mengaku memimpikan perpaduan karakter Presiden RI pertama, Soekarno, dan Presiden RI keempat, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Menurutnya, dua tokoh itu mewakili dua ciri besar seorang pemimpin.
Berhasil Gagalkan Penyelundupan Sabu, 2 Prajurit Pulanggeni Kopasgat TNI AU Dapat Penghargaan


Cegah Kecurangan dalam Seleksi ASN, Menpan-RB Siapkan Teknologi Face Recognition
"Mereka adalah pemimpin, bukan hanya seorang Presiden. Pemimpin meskipun tiada tetapi tetap dikenang," kata Ali dalam diskusi dengan tema 'Mencari Capres Alternatif yang Layak Memimpin RI 2014', di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu 12 Januari 2014.

Peserta konvensi calon presiden (capres) Partai Demokrat itu mengungkapkan, Bung Karno, mengabdikan seluruh hidupnya pada bangsa dan negara. Dalam memperjuangkan kemerdekaan, tokoh kelahiran Surabaya, Jawa Timur itu sudah akrab dengan kehidupan menderita di penjara.


"Karena itulah, beliau menjadi proklamator dan pendiri bangsa. Sebab, hidup dan mati untuk kepentingan bangsa dan negara," ujarnya.


Sementara itu, dia melanjutkan, Gus Dur mempunyai komitmen pada pluralisme di Indonesia. Bermacam-macamnya suku, budaya, agama, dan bahasa, membuat pendiri Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu bersikap sangat terbuka terhadap perbedaan.


"Komitmennya untuk pluralisme luar biasa. Meskipun diolok-olok oleh bangsanya sendiri. Gabungan kepemimpinan itu yang dibutuhkan untuk membangun Indonesia," tuturnya. (adi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya