Jawaban Wiranto Disindir Ruhut Soal Kasus HAM Masa Lalu

Deklarasi Capres-Cawapres Partai Hanura
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
Kondisi Mengenaskan 5 Korban Kebakaran Toko Frame Mampang Jakarta Selatan
- Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto, mendukung sikap fraksinya yang menolak Ruhut Sitompul menjadi Ketua Komisi Hukum DPR. Ruhut tak bisa memaksakan diri menjadi pemimpin di komisi itu jika anggotanya menolak.

Atasi Masalah Kepadatan di Penjara, Israel Usulkan Hukum Mati Tahanan Palestina

"Jadi pemimpin itu kan memimpin orang, jadi butuh loyalitas. Kalau yang dipimpin nggak senang dan nggak setuju ya jangan memimpin. Masak dia memaksakan diri," ujar Wiranto di Gedung DPR, Selasa 2 Oktober 2013.
Bakal Stop Beroperasi di Medan, SPBU Shell: Terima Kasih Buat Semua Pelanggan Setia Kami


"Kalau anggotanya nggak percaya, dia mau mimpin siapa dan bagaimana misi yang diemban," ujar da.


Namun Wiranto tak mau menanggapi sindiran Ruhut bahwa jika dia tak menyelamatkan Wiranto dalam kasus pelanggaran HAM di Timor Timur, maka Partai Hanura tak akan pernah ada.


"Dulu, masalah Wiranto, membela Timtim, itu membela yang benar hak siapa saja," ujar Wiranto.


Sebelumnya, Ruhut mengatakan dalam kasus pelanggaran HAM di Timor-Timur, yang melibatkan Wiranto, Ruhut ditunjuk sebagai pengacara. "Itu pelanggaran HAM Timtim. Biar kalian tahu, waktu itu belum ada Hanura," kata Ruhut di Gedung DPR.


Atas jasa Ruhut yang menyelamatkan Wiranto dalam kasus Timor-Timur itu, Ruhut mengaku bahwa sampai saat ini, Wiranto masih hormat padanya.


"Wiranto itu sampai sekarang begini (Ruhut langsung berpose hormat) sambil bilang 'lawyer'. Karena itu aku senang bilang ini biar orang nilai siapa Ruhut ini sebenarnya," kata dia. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya