Diserang Komisi III Bertubi-tubi, Ruhut Melawan Balik

Pelantikan Ruhut Sitompul Ditunda
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews – Rapat pleno Komisi III soal penetapan Ruhut Sitompul menjadi Ketua Komisi III DPR berlangsung panas, Selasa 24 September 2013. Sejumlah anggota Komisi III dengan berbagai cara berupaya menggagalkan pelantikan Ruhut, termasuk dengan membawa-bawa masalah pribadi keluarga Ruhut yang sempat mengemuka beberapa waktu lalu.

Ruhut pun akhirnya membela diri terhadap serangan bertubi-tubi itu. “Jangan karena tidak senang dengan Ruhut, maka begini. Mengangkat masalah pribadi saya tidak apa-apa, no problem. Kalau kawan-kawan meminta saya mundur, silakan. Tapi ini kami (Demokrat) yang punya jatah (jadi Ketua Komisi III), dan saya yang ditugaskan,” kata Ruhut di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.

Terhadap penolakan dari legislator Gerindra Desmond Mahesa yang menuding Ruhut pernah kumpul kebo, Ruhut menjawab singkat dan padat. “Di Badan kehormatan DPR saya clear, karena itu tidak benar. Saya dilaporkan ke Mabes Polri dan sudah ditindaklanjuti, jadi tidak ada masalah. Begitulah kawan saya Desmond tercinta,” kata Ruhut.

Sebelumnya, Desmond mengatakan tak mau dipimpin Ruhut di Komisi III. “Mau tidak dipimpin orang yang tidak mengakui anaknya sendiri? Orang yang pernah melakukan ? Kami Partai Gerindra menolak pemimpin yang tidak menghormati norma-norma agama,” kata Desmond.

Sementara terhadap legislator PPP Ahmad Yani yang menyamakan Ruhut dengan kucing, ayam, dan badut, Ruhut mengingatkan Yani ketika mereka pernah studi banding ke India.

Pecahkan Rekor Tertinggi, Harga Emas Hari Ini Tembus Rp 1.249.000 Per Gram

“Anak saya sangat cinta dengan Yani. Waktu di India itu, ada satu baju batik India yang bagus sekali, warnanya hijau. Istri dan anak saya suka sekali. Yani juga suka batik itu. Aku kasih baju itu buat Yani,” kata Ruhut.

Terhadap legislator Hanura Sarifuddin Sudding yang juga meragukannya, Ruhut mengungkit masa ketika Sudding menjadi pengacara Wiranto di kasus HAM. “Sahabat saya Sudding kader kebanggaan Hanura. Mudah-mudahan Pak Wiranto dengar. Sudding ini baik sekali dan dicintai klien,” kata Ruhut.

Ruhut mengatakan apapun kondisinya, ia ditugaskan oleh Demokrat memimpin Komisi III. “Hati kita boleh panas, tapi kepala harus tetap dingin. Semua usulan dari kawan-kawan akan saya ingat,” kata dia.

Ilustrasi: Polisi di lokasi kecelakaan.

Sopir Sedan di Tangsel Jadi Tersangka Usai Tabrak Pemotor dan PKL

Dalam peristiwa kecelakaan pengemudi mobil sedan yang menabrak pemotor dan PKL terdapat satu orang meninggal dunia.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024