Ramadhan Pohan: PKS Ingin Singkirkan Tiga Menterinya

Mantan Menkominfo Tifatul Sembiring
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
Rusia Sebut AS Buru-buru Tuduh ISIS Atas Serangan Gedung Konser di Moskow
- Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Ramadhan Pohan menyatakan, sebenarnya tiga menteri asal PKS akan tersingkir bukan karena keinginan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono namun keinginan dari internal PKS. Internal PKS yang ingin melengserkan ketiga menterinya itu, adalah kubu yang menolak kebijakan pemerintah yang ingin menaikkan harga BBM.

Ekspansi Perusahaan Musik Terkemuka Asia Tenggara Diresmikan di Indonesia

"Mau tak mau, ketiganya harus ikhlas. Ini bukan maunya Presiden SBY. Ini maunya internal PKS yang sengaja mengorbankan tiga kader menterinya," kata Ramadhan, Kamis 20 Juni 2013.
Penampilan Makin Sopan, Nikita Mirzani Ternyata Diawasi Rizky Irmansyah


"Saya kira sudah jelas, itulah mereka-mereka yang menurut Tifatul harus dievaluasi karena bertentangan dengan sikap resmi di Lembang. Mereka itu yang bermain-main dengan isu BBM," kata dia.


Ramadhan juga mengatakan prihatin dengan tiga menteri PKS tersebut sebab menjadi intrik politik partainya sendiri. "Saya prihatin dengan Tifatul (Sembiring), Salim (Segaf), dan Suswono yang jadi korban politicking internal PKS," ujar dia.


Respons Tifatul


Tifatul Sembiring yang Menteri Komunikasi dan Informatika meluruskan pernyataannya yang menyatakan akan mengevaluasi DPP PKS karena penolakannya atas rencana kenaikan BBM. "Itu salah tangkap. Teman Anda (media) itu tanya bagaimana RAPBN kemarin, ya nantilah kami evaluasi lagi. Itu yang saya bilang. Anda sebutkan DPP mau dievaluasi struktur, segala macam. Tidak ada itu," kata Tifatul di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis 20 Juni 2013.


Meski begitu kata Tifatul, terkait sikapĀ  penolakan PKS terhadap pengesahan APBNP 2013, partainya akan terus melakukan komunikasi dan pertemuan untuk membicarakan hal tersebut. "Namanya organisasi pertemuan terus," ujar Tifatul.


Di samping itu, terhadap sikap fraksi PKS yang menolak kenaikan harga BBM, Tifatul mengaku belum dipanggil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Demikian pula dengan menteri-menteri asal PKS lainnya, yakni Menteri Sosial Salim Segaf Al Djufri dan Menteri Pertanian Suswono.


Saat ditanya apakah sikap pembangkangan PKS dalam kebijakan kenaikan harga BBM akan berdampak dicopotnya jatah posisi tiga menteri PKS, Anggota Majelis Syuro PKS itu hanya tersenyum. "Itu sudah basi," tegasnya.


Tifatul juga hanya berkelakar saat ditanya mengenai nasib PKS setelah menolak kenaikan harga BBM. "'Partai Kalah Sembiring," ujarnya sambil tertawa. "Soal PKS kita serahkan pada Allah SWT,".


Dalam akun twitternya @tifsembiring, Tifatul lagi-lagi mengklarifikasi pernyataannya soal Partai Kalah Sembiring. Yang benar Partai 'Kalak' Sembiring. Kalak berarti "keluarga" dalam bahasa Karo. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya