Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - Politisi senior PDI Perjuangan, Taufik Kiemas, menilai Joko Widodo (Jokowi), Gubernur DKI Jakarta, masih terlalu muda untuk menjadi calon presiden. Meski demikian, Jokowi tetap diperhitungkan di antara jajaran tokoh muda partainya.
Baca Juga :
Kemnaker Mendukung Penataan NLE dengan Diimbangi Peningkatan Pelindungan Kerja TKBM di Pelabuhan
"Sekarang paling tidak di PDIP muncul anak-anak muda baru," kata Taufik di Gedung DPR, Kamis 30 Mei 2013.
Meski saat ini elektabilitasnya paling tinggi, kata Taufik, tapi belum tentu tahun depan Jokowi akan menempati posisi yang sama. "Setahun lagi kan belum tentu (elektabilitasnya paling atas). Kita lihat biar berkembang saja, dinamika di PDIP juga berkembang," ujar dia.
Baca Juga :
Selain Perpanjangan Kontrak, Erick Thohir Ungkap Perbincangan dengan Shin Tae-yong di Qatar
Untuk mengukur pantas atau tidaknya Jokowi menjadi capres, kata Taufik, akan terlihat ketika dia berhasil membenahi Jakarta. "Itu lihat saja nanti," kata dia.
Namun, Taufik mengatakan, tokoh-tokoh muda harus diberi kesempatan untuk mengajukan diri menjadi capres. "Pilkada rata-rata menang dengan tokoh muda dan baru," ujarnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun, Taufik mengatakan, tokoh-tokoh muda harus diberi kesempatan untuk mengajukan diri menjadi capres. "Pilkada rata-rata menang dengan tokoh muda dan baru," ujarnya.
