Lewat Konvensi Demokrat Buka Peluang Tokoh Eksternal Jadi Capres

Ketua Umum Demokrat SBY
Sumber :
  • Biro Pers Istana/Abror Rizki
VIVAnews
DPR Tolak Iuran Pariwisata Dibebankan ke Industri Penerbangan, Tiket Pesawat Bisa Makin Mahal
- Partai Demokrat memutuskan untuk menggelar konvensi terkait pencalonan presiden dan wakil presiden. Cara konvensi dipilih Demokrat untuk membuka ruang bagi para kadernya dalam menyampaikan gagasan dan pendapat soal capres dan cawapres 2014.

Media Asing Soroti Suporter Indonesia di Qatar, Sebut Jadi 'Mini Jakarta'

Lewat konvensi, Demokrat juga akan meminta pendapat secara langsung dari masyarakat mengenai capres dan cawapres yang tepat, agar sosok capres yang diusung Demokrat benar-benar yang diinginkan rakyat. Konvensi ini akan menjadi yang pertama dilakukan Demokrat sepanjang sejarah berdirinya partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono itu.
Tragedi DBD, Kisah Meninggalnya Seorang Anak di Lampung


Namun, menurut Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Jero Wacik, sampai hari ini partainya belum membahas rinci mengenai mekanisme konvensi tersebut. “Demokrat punya pikiran membuat konvensi untuk mendapat calon yang disukai rakyat. Tapi bagaimana bentuknya belum dibahas,” kata Wacik di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu 10 April 2013.


Wacik mengatakan, Partai Demokrat tetap tidak menutup kemungkinan untuk mencalonkan kader dari internal partai. “Kami cari semua, calon internal dan eksternal. Biar rakyat yang melihat adakah yang disukai,” ujar dia.


Sebelumnya, Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Marzuki Alie, menilai konvensi merupakan metode tepat bagi partainya dalam menjaring calpres 2014. Menurut Marzuki, konvensi memberi ruang yang sama bagi semua tokoh, baik dari internal maupun eksternal Partai Demokrat, untuk menyampaikan ide atau gagasan.


“Demokrat menampung anak bangsa untuk ikut dalam konvensi ini, sehingga masyarakat bisa menilai siapa orang-orang yang bisa menyelesaikan persoalan-persoalan bangsa,” kata Marzuki. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya