Sumber :
- TV One
VIVAnews
– Sejumlah posisi inti Partai Demokrat kini diisi oleh para pejabat penting pemerintahan. Struktur kepemimpinan Partai Demokrat yang dirombak usai Kongres Luar Biasa di Bali membuat sejumlah pejabat pemerintah tidak lagi hanya memikirkan tugas-tugas negara, namun juga masa depan partai itu.
Petinggi utama Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono misalnya, menduduki 4 jabatan sekaligus di Partai Demokrat, yaitu Ketua Umum, Ketua Majelis Tinggi, Ketua Dewan Pembina, dan Ketua Dewan Kehormatan. Dalam pemerintahan, SBY juga merupakan orang nomor satu di republik ini yang menjabat sebagai kepala negara atau Presiden.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Petinggi utama Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono misalnya, menduduki 4 jabatan sekaligus di Partai Demokrat, yaitu Ketua Umum, Ketua Majelis Tinggi, Ketua Dewan Pembina, dan Ketua Dewan Kehormatan. Dalam pemerintahan, SBY juga merupakan orang nomor satu di republik ini yang menjabat sebagai kepala negara atau Presiden.
Lihat rincian rangkap jabatan .
Selanjutnya, politisi Demokrat Syarief Hasan kini mempunyai jabatan baru sebagai Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat. Sehari-harinya, Syarieflah yang mengurusi tugas-tugas sang Ketua Umum, SBY. Ketua Harian ini merupakan posisi baru yang dibentuk, khusus agar tugas-tugas SBY sebagai Presiden tidak terganggu oleh jabatannya selaku Ketua Umum Demokrat.
Selain menjadi Ketua Harian, Syarief Hasan juga menjabat sebagai anggota Dewan Pembina Demokrat. Jangan lupa, Syarief juga memiliki jabatan penting di kabinet sebagai Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM). Jadi seperti SBY, sudah rangkap jabatan di internal partai, Syarief pun rangkap jabatan dengan posisinya di pemerintahan.
Selanjutnya politisi Demokrat E.E. Mangindaan kini ditunjuk sebagai Ketua Harian Dewan Pembina Demokrat. Dalam menjalankan tugas-tugasnya di partai, Mangindaan bekerja sama dan berkoordinasi dengan Syarief Hasan selaku Ketua Harian DPP. Mangindaan sendiri di kabinet menjabat sebagai Menteri Perhubungan.
Terakhir, politisi Demokrat Marzuki Alie kini ditunjuk sebagai Wakil Ketua Majelis Tinggi Demokrat menggantikan Anas Urbaningrum yang telah berhenti dari Demokrat. Selain di Majelis Tinggi, Marzuki juga menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Demokrat. Marzuki pun masih harus rangkap jabatan dengan posisinya di lembaga legislatif sebagai Ketua DPR. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Lihat rincian rangkap jabatan .
