Alasan Loyalis Anas Deklarasi Calon Ketum di Cikeas

Mantan kader Partai Demokrat, Tridianto (tengah).
Sumber :
  • VIVAnews/Arief Hidayat
VIVAnews
Banyak yang Mudik H-4, Menhub Minta Maskapai Berikan Promo di H-10
– Tri Dianto, mantan Ketua Dewan Pimpinan Cabang Demokrat Cilacap, mengumumkan secara resmi rencana maju merebut Ketua Umum Partai Demokrat. Pria yang dikenal sebagai loyalis Anas Urbaningrum itu siap bersaing memperebutkan posisi Ketua Umum Demokrat dalam Kongres Luar Biasa (KLB) di Denpasar, Bali, 30-31 Maret 2013.

Anak Selebgram Aghnia Punjabi Diduga Dianiaya Pengasuh, Badan Diduduki hingga Kepala Dibanting

“Hari ini, Senin 18 Maret 2013, dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya Tri Dianto, mantan Ketua Demokrat Cilacap, menyatakan mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Partai Demokrat di KLB,” ujar Tri di restoran Bakso Sokawati, Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Suara Golkar di Pemilu 2024 Naik Signifikan, Airlangga: Hitungan Kami Dapat 102 Kursi


Tri tak menampik bahwa pemilihan lokasi deklarasi di Cikeas yang berjarak kurang 500 meter dari kediaman SBY itu memang karena faktor SBY. Menurutnya, selama ini publik terlalu mengidentikkan Partai Demokrat dengan Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono yang tinggal di Cikeas.


Selanjutnya menurut Tri, Partai Demokrat juga dianggap tak bisa dipisahkan dari SBY.  Soal tempat pengumuman itu, katanya, “Karena Demokrat punya SBY, dan SBY tinggal di Cikeas. Silakan teman-teman artikan sendiri.”


Tri meluruskan ucapan dia sebelumnya yang seakan tak menganggap restu dari SBY penting untuk maju menjadi Ketua Umum Demokrat. “Ketimbang restu Cikeas atau Duren Sawit (rumah Anas Urbaningrum), yang penting restu Tuhan,” ujarnya.


Tri menyampaikan bahwa dia sudah meminta restu mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas  Urbaningrum, untuk berkompetisi di KLB Partai Demokrat. Anas pun mempersilakan dirinya maju karena itu hak setiap kader.


Apabila terpilih menjadi Ketua Umum Demokrat, Tri berjanji akan membersihkan Partai Demokrat dari kader-kader korup. Ia bertekad menyelamatkan Partai Demokrat.


Dalam deklarasi itu, Tri mengundang selebriti Poppy Bunga. Tapi Tri membantah kedatangan Poppy dirancang agar Tri dapat mendompleng popularitas sang artis. “Tanpa Mbak Poppy, saya pun sudah populer,” ujarnya yakin.


Deklarasi pencalonan Tri sebagai Ketua Umum Demokrat ini dikuti sekira 100 orang yang ia klaim sebagai simpatisan dan pendukungnya. Mereka menggunakan kaus oblong berwarna putih yang bergambar wajah Tri dengan tulisan “Tri Dianto for Demokrat 1.”
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya