Tim Pengawas Century DPR Kunjungi Anas Pagi Ini

Mahfud MD dan Hary Tanoe kunjungi Anas Urbaningrum
Sumber :
  • ANTARA/Ridhwan Ermola
VIVAnews
Pengawasan Pilkada 2024 di Kabupaten Puncak Papua Terancam Tak Maksimal
-  Tim Pengawas Kasus Bank Century DPR akan mengunjungi Anas Urbaningrum di kediamannya sebelum memanggil mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu ke DPR. Timwas menduga Anas mengetahui seluk-beluk kasus Century.

Festival Pameran K-Pop Terbesar Siap Digelar 45 Hari! Musik, Film, Merchandise Ada di Sini

Mereka, akan mendatangi kediaman Anas di Duren Sawit, Jakarta Timur sekitar pukul 10.00 WIB pagi ini. "‎Ya benar, pukul 10.00 WIB pagi," kata Anggota Timwas Century, Bambang Soesatyo, dalam pesan singkatnya, Senin 4 Maret 2013.
Mimpi Jakarta LavAni Hattrick Juara Proliga


Tim kecil yang akan berangkat menemui Anas beranggotakan sembilan orang yang berasal dari sembilan Fraksi. Tim itu dipimpin oleh anggota Timwas Century dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Fahri Hamzah. Sementara, anggota lainnya adalah Bambang Soesatyo dari Fraksi Golkar, Didi Irawadi Syamsuddin dari Fraksi Demokrat, Syarifuddin Suding dari Fraksi Hanura, Ahmad Yani dari Fraksi PPP, Nur Yasin dari Fraksi PKB, Chandra Tirta Wijaya dari Fraksi PAN, Supriyanto dari Fraksi Gerindra, dan Hendrawan dari Fraksi PDIP.


Menurut Bambang, tujuan Timwas mendatangi kediaman Anas guna mengetahui apakah mantan ketua umum Partai Demokrat itu mempunyai bukti baru atau tidak terkait kasus dana talangan Bank Century. "‎Khususnya soal aliran dana," kata Bambang.


Sebelumnya, sahabat Anas di Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), Yuddy Chrisnandi, usai mengunjungi Anas mengatakan, Anas akan mengungkap misteri kasus Century. “Soal Century itu termasuk dalam ‘halaman berikutnya’ yang dimaksud Anas. Dia akan menjadi pionir yang membongkar skandal Century,” kata politisi Hanura itu.


Dalam pidatonya pekan lalu ketika mengumumkan berhenti dari Demokrat, Anas memang “mengancam” akan menguak hal-hal lain. “Masih banyak hal lain yang akan kita buka bersama untuk kebaikan bersama. Saya berkomitmen dan berikhtiar untuk memberikan sesuatu yang berharga bagi masa depan demokrasi kita. Ini bukan tutup buku, tapi pembukaan halaman pertama. Saya yakin halaman berikutnya akan bermakna,” kata Anas.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya