Rapat DPR-KPK: "Anas Punya Kunci Membuka Kasus Century"

Anas Kembali Diperiksa KPK
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Mantan Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum disinggung dalam rapat antara Tim Pengawas Kasus Bank Century Dewan Perwakilan Rakyat dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Nama Anas diungkapkan oleh anggota Timwas Century, Hendrawan Supratikno, saat rapat dengan KPK di Gedung DPR, Rabu 27 Februari 2013.

Hendrawan mengatakan sesuai hasil Pansus Century terdapat dua hipotesis dalam kasus yang merugikan negara senilai Rp6,7 triliun itu. Hipotesis pertama yakni peningkatan kasus dari penyelidikan ke penyidikan. "Hipotesis itu sudah kami terima," kata politikus PDI Perjuangan itu.

Hal itu, kata Hendrawan, merujuk pada penetapan tersangka Budi Mulia dan Siti Fajriah oleh KPK dalam kasus Century. Ia melihat penetapan tersangka merupakan kemajuan di KPK.

Hendrawan menjelaskan, hipotesis kedua adalah adanya aliran dana Century yang berafiliasi kepada kelompok tertentu. "Anas punya kunci untuk membuka simpul dan hipotesis kedua kasus ini. Kita masih membutuhkan info-info yang lebih sahih agar terang benderang tidak jadi misteri," kata Hendrawan.

Hendrawan mengatakan kecepatan KPK usai pertemuan terakhir pada 20 November 2012 mulai menurun. "Semakin mendekati episentrum gempa atau tsunami Century, KPK sepertinya mulai agak ragu-ragu," kata dia.

Ia pun menegaskan bahwa PDIP memberikan dukungan total kepada KPK untuk menuntaskan kasus Century. "Agar tidak jadi beban sejarah," ujar dia. (eh)

Cara Hapus Jejak Digital, Cocok buat yang Suka Buka Situs Berbahaya
Pakar Hukum Internasional, Hikmahanto Juwana

Menlu Retno Disarankan Segera Kontak Iran Agar Tidak Serang Balik Israel

Guru Besar Hukum Internasional (UI) Hikmahanto Juwana menyarankan agar Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi segera menghubungi Menlu Iran.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024