- ANTARA/Zarqoni Maksum
VIVAnews - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Taufiq Kiemas, menyebut kharisma Raja Dangdut Rhoma Irama dapat membantu efektivitas sosialisasi empat pilar. Ia pun menyambut niat baik Rhoma bersama dengan anggota Persatuan Artis Musik Melayu-Dangdut Indonesia (PAMMI) menyosialisasikan program empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Kharisma Bang Rhoma sudah menjadi nilai tersendiri. MPR pasti akan sangat terbantu apabila bekerja sama dengan Rhoma dalam menyosialisasikan program itu," kata Taufiq Kiemas di kantornya, kompleks MPR/DPR, Jakarta 8 Januari 2013.
Menurut Taufiq, Rhoma bukan hanya sekadar musikus, melainkan juga seorang seniman yang memiliki komitmen besar pada Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika. Keempat hal tersebut adalah bagian dari program MPR yang harus terus disosialisasikan kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Dalam kesempatan itu pula, Taufiq menyebut Rhoma Irama sebagai musikus yang jenius. Selain karena lagu-lagu karyanya, ia juga merupakan seniman yang memiliki jutaan penggemar dan mampu bertahan lebih dari empat dekade.
"Bang Rhoma ini musisi yang bertahan lebih dari 40 tahun, dan bahkan banyak penggemarnya. Kalau tidak jenius, tidak bisa seperti itu," tutur Taufiq yang baru meluncurkan buku 'Gelora Kebangsaan Tak Kunjung Padam'.
Pedangdut Rhoma Irama, pagi ini menemui Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Taufiq Kiemas di kantornya. Raja Dangdut tersebut membantah kedatangannya tersebut untuk konsolidasi sekaligus sebagai bagian dari proses pencapresannya di Pemilu 2014.
Ungkap Momen Pelukan Terakhir dari Babe Cabita, Istri: Terasa Hangat
Melalui caption dalam unggahannya itu, Fati meluapkan isi hati mengharukan. Ia ungkap satu minggu yang ia jalani setelah meninggalnya Babe Cabita sangat berat
