Din: Hatta Capres Tak Terkait Muhammadiyah

Din Syamsuddin
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Din Syamsuddin, mengatakan, rencana majunya Hatta Rajasa sebagai calon Presiden 2014 tak ada kaitannya dengan organisasi yang dipimpinnya.

Namun, Muhammadiyah menghormati keputusan Hatta jika memang berencana maju dalam pertarungan Pemilihan Presiden tersebut.

"Hatta Rajasa dan PAN tidak ada hubungannya dengan Muhammadiyah. Jadi, tidak ada dukung-mendukung calon tertentu," kata Din Syamsuddin di Surabaya, Jumat, 2 November 2012.

Din mengatakan, Muhammadiyah memang memiliki banyak kader yang berbobot dan layak duduk di pemerintahan baik sebagai capres maupun wakil presiden.

Namun demikian, organisasi masyarakat ini menegaskan takkan terlibat langsung dalam politik praktis. Muhammadiyah hanya wajib terlibat dalam politik moral dengan memberikan masukan kepada pemerintah.

Muhammadiyah mengaku organisasinya telah memiliki kriteria seorang pemimpin bangsa yang dianggap layak memimpin Indonesia. Sesuai keputusan Sidang Tanwir Muhammadiyah di Bandung, kriteria itu antara lain mampu menyelesaikan masalah bangsa, bukan malah lari dari masalah.

Jokowi Beri Tugas Baru ke Luhut Urus Sumber Daya Air Nasional

Kriteria lain adalah mampu menciptakan solidaritas kerukunan masyarakat di atas kemajemukan Indonesia karena bangsa ini terdiri atas berbagai agama, suku, dan ras. Selain itu, berwatak berani mengambil risiko dan tidak melimpahkan kesalahan kepada bawahan.

Disinggung kemungkinan pencalonan dirinya sebagai capres, Din secara tegas menolak usulan tersebut. Saat ini, dirinya konsisten dengan pilihannya menjadi ketua umum Muhammadiyah.

Din mengaku dirinya senang karena sudah menjadi presiden dan orang nomor satu di Muhammadiyah. Sehingga, ia mengaku tidak tertarik menjadi Presiden Indonesia.

"Saya ini sudah jadi presiden Muhammadiyah, presiden tokoh agama di Asia dan wakil presiden, tokoh agama di dunia," lanjutnya. (art)

Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Bintoro di TKP Polisi Bunuh Diri

Polisi Periksa 13 Saksi Kasus Tewasnya Anggota Polresta Manado di Mampang Jakarta Selatan

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro, mengaku saat ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan 13 orang atas tewasnya anggota Satlantas Polresta Manado.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024