Ditanya Isu Jadi Capres 2014, Jokowi Pusing

Jokowi tolak gelar bangsawan Solo
Sumber :

VIVAnews - Popularitas Walikota Solo, Joko Widodo di atas angin, setelah ia yang berpasangan dengan Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) mengungguli pasangan incumbent, Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli dalam putaran pertama Pilkada DKI Jakarta.

Bahkan sejumlah pihak menyinggung namanya layak masuk bursa pencalonan dalam Pilpres 2014. Sebagai calon alternatif di tengah sosok lama. Bagaimana reaksi Jokowi?

"Saya itu sekarang walikota, ya kan? Dan baru ditugaskan maju dalam Pilgub DKI Jakarta. Ini pusingnya saja kayak gini, kok mikir yang tinggi-tinggi," kata dia Rabu, 18 Juli 2012.

Jokowi minta masyarakat tak membesar-besarkan isu pencalonannya dalam Pilpres, baik sebagai calon wakil presiden, apalagi Capres. Sebab, dia mengaku tengah fokus menghadapi putaran dua Pilgub DKI Jakarta yang digelar September mendatang.

"Janganlah. Ini saja pusingnya kayak begini kok ditanya yang aneh-aneh. Fokus Pilkada Jakarta dulu saja," pinta Jokowi yang maju sebagai Cagub diusung PDIP dan Gerindra.

Apa sih, Pak yang bikin pusing?

Jokowi menjelaskan, persoalan yang membuat kepalanya pening adalah soal pendanaan. Ia juga harus bolak-balik Jakarta-Solo.

"Pusing nggak punya duit. Harus lari Solo-Jakarta, Jakarta-Solo. Siapa nggak pusing kayak gitu," kata dia.

Sebelumnya, terkait usulan pencapresan Jokowi, mantan Ketua Umum Partai Golkar, Jusuf Kalla mengaku yakin, Joikowi bukan sosok yang rakus.

Halal Bihalal Akabri, Prabowo Ajak Alumni Berbuat yang Terbaik untuk Bangsa

"Saya kira nggak lah. Jokowi pasti bukan orang yang rakus mau ini mau itu. Gubernur dulu lah, bertahap," ujar JK di gedung DPR, Jakarta, Selasa 17 Juli 2012.  Baca selengkapnya di . (eh)

Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan alias Zulhas di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Selasa, 23 April 2024

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Zulhas: Bagus Banget, Kita Dukung

Prabowo ingin para mantan presiden rutin bertemu dan berdiskusi.

img_title
VIVA.co.id
4 Mei 2024