Produksi Surat Suara Pertama Terganggu

VIVAnews – Komisi Pemilihan Umum meluncurkan produksi perdana surat suara di PT Temprina, Jawa Timur. Proses percetakan pertama ini sempat mengalami gangguan teknis.

Arab Saudi Kemungkinan Ikut Ajang Miss Universe, Kandidat Lagi Diseleksi Ketat

"Listrik sempat padam," kata Aziz di kantor KPU Senin 9 Februari 2009.

Listrik padam mengakibatkan proses pencetakan terganggu. Pada cetakan tiga ribu lembar pertama, kata dia, hasilnya tidak maksimal. Misalnya posisi dan komposisi warna kurang tepat.

Orangtua Anak yang Tabrakkan Mobil di Mall Jadi Konsumen Chery

Proses pemosisian kertas agat tepat sesuai standar sampai dilakukan berulang kali hingga dicapai hasil akhir yang sempurna.

Selain itu, kata dia di percetakan juga sempat dilakukan revisi surat suara. "Dummy (contoh surat suara) yang di tandai perbaikan langsung dibawa ke percetakan untuk perbaikan," kata Aziz.

Istri Kena Tuduhan Korupsi, PM Spanyol Bersiap Mengundurkan Diri

Proses produksi surat suara, kata Aziz, sekarang ini berjalan relatif baik. Di tiap percetakan, dijaga pengawas khusus dari polisi dan KPU.

Selama percetakan berlangsung, kata dia, juga dapat dipantau.
Pencetakan surat suara di PT Temprina untuk distribusi daerah pemilihan Nusa Tenggara, Bali, Papua, Papua Barat dan Jawa Timur.

"Beberapa daerah prioritas juga ada di Jawa Timur,  seperti, Kangean di Sumenep, Madura," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya