Sidang Putusan Pilkada Lampung Utara

Berpotensi Rusuh, Polisi Perketat Pengamanan

VIVanews  - Polisi Bandar Lampung mengamankan sidang putusan gugatan terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Utara yang diajukan pasangan calon Bahtiar Basri-Slamet Haryadi di Pengadilan Tinggi Tanjung Karang, Jalan Cut Meutia, Bandar Lampung. Polisi menduga sidang yang diselenggarakan hari ini senin, 13 Oktober 2008, berpotensi rusuh.

Pekerja Kantoran Sering Mengeluh Sakit Leher dan Pinggang? Begini Mengatasinya

Satu pleton polisi Bandar Lampung disiagakan untuk mengamankan sidang yang diagendakan dimulai pukul 11.00 WIB. Itu belum termasuk polisi dari Kepolisian Daerah Lampung dan Kepolisian Sektor Teluk Betung Utara, sehingga total pasukan menjadi empat pleton.

Satu buah  mobil meriam air (water cannon) milik Kepolisian Daerah Lampung juga disiagakan di halaman pengadilan.

Kenaikan Tarif Cukai Disarankan Moderat Menyesuaikan Inflasi agar Tidak Suburkan Rokok Ilegal

”Untuk mengantisipasi adanya keputusan yang kontroversial dan menimbulkan gejolak massa,"  kata Kepala Polisi Bandar Lampung, Komisaris Besar Syauqie Ahmad yang turun langsung ke lokasi sidang.

Pengamanan di sekitar gedung pengadilan makin diperketat dibanding hari biasa. Tak boleh ada kendaraan roda empat yang melintasi Jalan Cut Meutia, tempat pengadilan berada, kecuali milik penghuni yang berdomisili disana. Setiap orang yang masuk ke gedung pengadilan digeledah.

Akibat Rem Mendadak, Pengendara Motor Tabrak Pikap hingga Terjungkal

Penggeledahan polisi menuai hasil. Polisi menemukan seorang pegawai negeri sipil di Lampung Utara, Hikmawati, membawa pisau dapur dalam tasnya. Polisi langsung mengamankan Hikmawati  ke Markas Polisi Kota Besar Bandar Lampung.

Selain itu, polisi juga mengamankan satu unit mobil bak terbuka bernomor polisis BE 9739 J asal kabupaten Lampung Utara. Di dalam mobil ditemukan sekitar 40 senjata tajam berupa golok, pisau dan clurit. Diduga kuat mobil ini hendak menuju ke pengadilan Tinggi Tanjung Karang saat sidang berlangsung. *Kontrobutor Lampung: Agusta Hidayat.

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera saat Bimtek Anggota DPRD se-Banten-DKI Jakarta

Bagi Mardani Ali Sera, PKS Harus Oposisi: Kita Beda dengan 02, Landasan Berpikir dan Asumsinya

Partai Keadilan Sejahtera atau PKS, siap untuk berada pada 2 posisi di pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, yakni oposisi atau koalisi. Mana yang baik?

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024