PDIP: Ganti Saja Menteri Tidak Mampu

Pidato Kenegaraan Presiden SBY 2010
Sumber :
  • Antara/ Widodo S Jusuf

VIVAnews - PDI Perjuangan menilai pidato kenegaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) lebih kepada pemberian arahan kepada Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II, anak buah Presiden. Pidato SBY kurang konkret.

"(Pidato) itu tadi arahan beliau kepada menteri-menterinya," kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo usai menghadiri pidato kenegaraan SBY di Gedung DPR/MPR, Jakarta, Senin 16 Agustus 2010.

Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Kos Digerebek Polisi, Modusnya Pelaku Berindah-pindah

Oleh karena itu, Tjahjo berharap menteri-menteri mesti paham bagaimana mewujudkan harapan itu. Dan paham pula menerjemahkannya ke dalam program yang konkret.

Dengan demikian menurut Tjahjo, apabila ada menteri yang tidak mampu, sebaiknya presiden menggantinya saja. Oleh karena itu, menurut Tjahjo, arahan atau harapan yang harus diwujudkan itu harus bisa diimplementasikan pemerintah.

Misalnya mengenai apa itu kedaulatan di bidang politik atau bagaimana kemandirian di bidang ekonomi itu. Maka itu, tantangan yang dihadapi berikutnya adalah menjelaskan dengan implementasi.

"Saya kira presiden perlu langkah yang lebih revolusioner, progresif, evaluatif, terhadap menteri-menterinya. Kalau ada menterinya yang tidak mampu ya harus diganti," kata Sekretaris Jenderal PDIP ini.

Kendati demikian, harapan, keinginan, atau arahan seorang Presiden itu patut dihormati dan dijunjung tinggi. Tetapi, PDIP mengkritisi program-program seratus hari pemerintah masih ada yang tidak jelas.

"Evaluasi UKP4R saja menyebut ada menteri yang rapornya merah. Ada yang hijau. Ya ini harus ditindaklanjuti. Kalau tidak ya tidak akan tercapai," tegas dia. (hs)

Prof. Dr. Ahmad Mulyana, M. Si. (Dekan Fikom Universitas Mercu Buana)

Konten Bunda Corla dan Nikita Mirzani Jadi Kajian Dosen Universitas Mercu Buana

Dengan menggunakan rancangan desain paradigma kritis, penelitian tersebut berusaha membongkar cara kerja ideologis di balik konten digital dengan format kekerasan verbal.

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024