Boediono Diperiksa di Wisma Negara, Kebetulan

Boediono Penuhi Panggilan Pansus Century
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Wakil Presiden Boediono masih dimintai keterangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Wisma Negara, Komplek Istana Kepresidenan. Mengapa Boediono tidak dimintai keterangan di Istana Wakil Presiden? 

"Mengapa tempatnya ada di lingkungan Istana Presiden itu hanya sifatnya kebetulan, karena pada saat itu Wapres sedang bertemu dengan para menteri," kata juru bicara presiden Julian Aldrin Pasha, di Komplek Istana Presiden, Jakarta, Kamis 29 April 2010.

Menurut dia, sebelum dimintai keterangan KPK, Boediono sedang mengikuti rapat kabinet terbatas mengenai persiapan Hari Buruh 1 Mei. Saat ini Boediono masih berada di kompleks Istana Presiden untuk memberikan klarifikasi dugaan korupsi bailout Bank Century.

"Kemudian ditawarkan pada KPK bagaimana itu diselenggarakan di dalam Kompleks Istana dan itu tidak salahi prosedur atau tidak bermasalah," kata Julian.

Julian melanjutkan, KPK tidak keberatan. Sehingga KPK bisa menerima untuk melakukan klarifikasi terhadap Boediono di kompleks Istana Presiden.

"Sekarang masih, jadi artinya ini betul-betul bukan hal yang sifatnya direncanakan atau telah di sedemikian rupa," ujar dia.

Rapat membahas hari buruh dilakukan mulai sekitar pukul 12.30 di Wisma Negara.

KPU Jamin Netralitas Pemilu, Sudah Diawasi Presiden dan DPR

Beberapa menteri yang ikut adalah Menteri Koordinator Bidang Polkam Djoko Suyanto, Kapolri Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Sekretaris Kabinet Dipo Alam. Pantauan VIVAnews, para mobil menteri itu meninggalkan wisma negara sekitar 15.30 WIB. (umi)

Muamalat Tower / Bank Muamalat Pusat

Bank Muamalat Cetak Laba Rp 14,1 Miliar pada 2023, Aset Tumbuh 9 Persen

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan laba sebelum pajak sebesar Rp 14,1 miliar, pada tahun 2023.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024