Temui PDIP, Miranda Bantah Galang Kekuatan

VIVAnews - Miranda Swaray Goeltom mengakui bertemu dengan politisi dari Fraksi PDI Perjuangan sebelum pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia. Namun, Miranda lupa apakah pertemuan itu atas inisiatif dirinya atau bukan.

"Saya tidak ingat diundang atau mengundang, dan saya tidak melakukan penggalangan," kata Miranda di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis 1 April 2010.

Miranda menjelaskan, dalam pertemuan di Hotel Dharmawangsa itu, dia menyampaikan visi dan misinya untuk bertarung dalam pemilihan DGS itu.

Saat ditanya kenapa penyampaian visi misi hanya di hadapan Fraksi PDI Perjuangan, Miranda menegaskan, "Sekali lagi saya tidak ingat apakah saya yang mengundang atau diundang."

Dalam persidangan sebelumnya, sejumlah saksi mantan anggota Fraksi PDI Perjuangan mengaku Tjahjo Kumolo mengarahkan untuk memilih Miranda Goeltom dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia periode 2004-2009.

Setelah itu, Panda Nababan kembali mengumpulkan anggota Fraksi PDI Perjuangan dan bertemu dengan Miranda di Hotel Darmawangsa. Usai pemilihan, mereka mengaku menerima cek perjalanan di ruangan Emir Moeis. Cek diberikan oleh Dudhie Murod.

Selain Miranda, hari ini jaksa juga menghadirkan saksi Nunun Nurbaeti Daradjatun, Panda Nababan, Tjahjo Kumolo, dan Emir Moeis.

Menaker Ida Sampaikan Pelaksanaan Pemberian THR Lebaran 2024, Tidak Boleh Dicicil
SBY bersama Ibas Hadiri acara Jalan Sehat di Pacitan

Lolos ke Senayan, Ibas Yudhoyono Raih Suara Tertinggi di Dapil Jatim VII

Putra bungsu Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas berhasil melenggang ke Senayan dengan raihan suara tertinggi di dapilnya.

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024