Eks Direktur Pertamina Terima Suap US$ 8 Juta

VIVAnews - Dua mantan pejabat di Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral dan PT Pertamina diduga menerima suap sekitar US$ 8 juta atau sekitar Rp 73 miliar dari perusahaan Innospec Limited terkait pembelian zat aditif tetra ethyl lead atau TEL yang dipakai dalam bensin bertimbal.

Suap itu terungkap saat putusan pengadilan di London atas perusahaan Innospec Limited yang dijatuhi denda US$ 12,7 juta. Putusan itu karena perusahaan itu memberi suap kepada para pejabat Indonesia itu agar Pertamina membeli bahan bensin bertimbal.

Dalam putusan Jumat, hakim secara khusus menyebutkan nama mantan Dirjen Migas Rachmat Sudibyo dan mantan Direktur Pengolahan Pertamina, Suroso Atmo Martoyo.

Hakim Lord Justice Thomas mengatakan Rachmat menerima suap lebih dari US$ 1 juta dari Innospec melalui agennya di Indonesia PT Soegih Interjaya.

Perkara ini diajukan oleh Badan Anti Korupsi Inggris atau Serious Fraud Office, SFO, yang pada tahun 2007 mendapat informasi dari badan-badan penegakan hukum di Amerika Serikat.

Usai sidang, Direktur komunikasi SFO David Jones mengatakan bersedia berbagi informasi dengan pihak berwenang di Indonesia apabila ingin mengusut perkara ini lebih lanjut.

"Informasi yang sudah terungkap di pengadilan adalah informasi publik. Tetapi kalau pihak berwenang di Indonesia ingin mendapat informasi yang tidak terungkap secara publik sebagai hasil dari investigasi kami, itu bisa dilakukan secara resmi antar pemerintah melalui perjanjian yang disebut Mutual Legal Assistance," kata Jones seperti dikutip BBC, Sabtu, 27 Maret 210.

Penyelidikan atas Innospec Limited ini bermula dari penyelidikan atas perusahaan induknya di Amerika, Innospec Inc, oleh pihak berwajib Amerika pada tahun 2005.

Departemen Kehakiman Amerika dan sejumlah badan lain di negara itu menyelidiki Innospec Inc karena melakukan penyuapan sehubungan dengan program oil for food PBB di Irak.

Chelsea Proteksi Raheem Sterling dari Hinaan Fans
Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Jumat Agung, Presiden Jokowi Ajak Resapi Makna Pengorbanan Yesus Kristus

Presiden Joko Widodo, turut menyampaikan ucapa selamat Jumat Agung kepada umat Kristiani, yang jatuh pada hari ini, Jumat, 29 Maret 2024. Pengorbanan Yesus bisa diresapi.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024