Fraksi PPP Membelot, Menpera Pasrah

VIVAnews - Menteri Perumahaan Rakyat (Menpera) Suharso Monoarfa yang merupakan kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tak mau berkomentar mengenai posisinya berkaitan dengan hasil sidang paripurna Pansus Century. Pasalnya, partai yang mengusungnya membelot dari Demokrat.

Dalam sidang paripurna kemarin, Fraksi PPP mengambil keputusan yang mengejutkan. Sebanyak 32 dari 38 anggota  total pasukan PPP mengambil opsi keputusan yang berbeda dengan Partai Demokrat. Sikap ini berbeda jauh dengan sikap di awal yang mendukung Fraksi Demokrat.

Dengan situasi seperti itu jika dikemudian hari terjadi resufle kabinet, Menpera, Suharso Monoarfa mengatakan akan menyerahkan semuanya kepada presiden.

Pasalnya, penunjukkan dan pengangkatan menteri itu merupakan hak prerogatif presiden. "Itu kan hak prerogratif presiden," kata dia di Solo, Sabtu 6 Maret 2010.

Ketika disinggung lebih jauh mengenai masalah tersebut, Menpera terlihat enggan menanggapi hal itu. Bahkan, salah seorang ajudannya menyarankan supaya tidak menanyakan masalah itu kepada Menpera.

"Mas, jangan tanya yang itu yang lainnya saja," kata salah seorang ajudannya.

Seperti diketahui, Suharsi Monoarfa  menjadi Menpera atas usulan dari PPP. Yang selanjutnya pada Kabinet Indonesia Bersatu II resmi menjadi Menpera menggantikan Yusuf As’yari.

Sebelum menjabat sebagai Menpera, Suharso Monoarfa merupakan anggota DPR periode 2004-2009, dari daerah pemilihan Gorontalo.

Laporan: Fajar Sodiq| Solo

Namanya Dikatkan dengan Kasus Korupsi Harvey Moeis, Ayu Dewi: Lindungi Aku dari Fitnah
Gedung FMIPA Universitas Indonesia (ui.ac.id)

Daftar 10 Kampus Terbaik Indonesia 2024 Versi SIR, Bisa Jadi Panduan Calon Mahasiswa Baru

Scimago Institutions Rankings (SIR) merilis peringkat kampus terbaik Indonesia 2024. Dalam penentuan peringkat ini, Scimago menilai berdasarkan tiga indikator.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024