GKJ: Gus Dur Layak Peroleh Gelar Pahlawan

VIVAnews -- Dukungan pemberian gelar pahlawan kepada almarhum Gus Dur kian meluas. Masyarakat Kristen dan Katolik di Gereja Kristen Jawa (GKJ) Manahan, Solo mendukung rencana pemberian gelar pahlawan nasional ke mantan presiden ke-4 itu.

Mereka menilai Gus Dur layak mendapat gelar pahlawan lantaran konsisten memperjuangkan perbedaan bahkan hinga ke hal-hal sensitif meski menyangkut keyakinan.

Pendeta Gereja Kristen Jawa (GKJ) Manahan, Solo, Pendeta Retno Ratih Suryaning Handayani mengatakan Gus Dur memang layak untuk mendapat gelar pahlawan. 

Catherine Wilson Ngaku Malu, Mobil Pemberian Idham Masse Ditarik Pihak Leasing

Gus Dur sudah memberikan kontribusi besar untuk menghargai perbedaan dalam masyarakat pluralis. Bahkan Gus Dur memperjuangkan perbedaan itu dengan cara yang berbeda.

"Berdasar jejak rekamnya, Gus Dur pantas untuk mendapatkan gelar. Gus Dur memandang bahwa perbedaan dalam masyarakat yang plural adalah sebuah berkah bukan sebagai ancaaman.  Gus Dur adalah salah satu tokoh pluralisme," tutur Pendeta Ratih kepada VIVAnews di Solo, Selasa , 5 Januari 2010.

Menurutnya, Gus Dur adalah sosok yang sangat concern memperjuangkan kesetaraan kaum minoritas. Seperti yang dilakukannya terhadap kaum etnis Tiong-Hoa di Indonesia. "Gus Dur tidak hanya memperjuangkan kesetaraan dari kelompok minoritas tetapi juga memberdayakannya," ujar Pendeta Ratih.

"Bahkan, rencanya, untuk mengenang 40 hari wafatnya Gus Dur, kami akan menggelar renungan dan doa bersama yang diikuti dari berbagai elemen lintas agama," tutur Pendeta Ratih yang juga sebagai aktivis lintas agama ini.

Pendeta Ratih menjelaskan, wacana dan aksi pemberian gelar pada Gus Dur akan dilakukan bersama-sama dengan seluruh elemen lintas agama di Solo.

Senada juga dikatakan Pastor Kepala Gereja Katolik Santo Antonius, Purbayan,  Solo, Romo Pudja Harsono, SJ, Gus Dur menjadi pahlawan oke-oke saja. Karena sosoknya yang memberikan keteladanan cukup besar untuk kehidupan kebangsaan.

Pengakuan Jujur Shin Tae-yong Usai Ernado Ari Gagalkan Penalti Australia

"Selain Gus Dur juga adalah tokoh pluralisme yang memiliki kelonggaran hati dan keterbukaan. Termasuk dalam hal-hal sensitif seperti agama dan keyakinan," kata Romo Pujo.

Menurutnya, Gus Dur adalah sosok yang menghargai akan perbedaan. “Gus Dur bukan menjadi figur yang mengancam bagi semua golongan. Bahkan bisa dibilang mengayomi semua golongan, “ tuturnya.

Laporan: Fajar Sodiq | Solo

Hartono Bersaudara, Pemilik Klub Sepak Bola Italia Terkaya

Hartono Bersaudara, Pemilik Klub Sepak Bola Italia Terkaya

Selama lebih dari sepuluh tahun, konglomerat Hartono Bersaudara yakni Michael Bambang Hartono dan Robert Budi Hartono adalah orang terkaya di Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024