Wafatnya Gus Dur

Diplomat Manca Negara di Ceko Ikut Berduka

VIVAnews - Wafatnya K.H. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, mantan Presiden RI ke-4 pada akhir Desember 2009 juga meninggalkan duka bagi para Duta Besar (Dubes) negara sahabat yang bertugas di Praha, Republik Ceko.

Mewakili pemerintah dan rakyat masing-masing mereka menyampaikan ucapan duka cita di KBRI Praha yang dimulai pada Senin, 4 Januari 2010. Penyampaian ucapan duka tersebut diawali oleh kehadirian Dubes Korea Utara, Pyong Gap Ri, tepat pada pukul 11:00 yang disambut oleh Dubes Salim Said di KBRI Praha.

Siaran pers KBRI Praha mengungkapkan, Dubes Pyong tampak mengheningkan cipta untuk Gus Dur sebelum menyampaikan ucapan duka cita dari pemerintah dan rakyat Korea Utara.

Prabowo Ingin Bentuk 'Executive Heavy" dengan Rangkul Semua Parpol, Kata Peneliti BRIN

Dubes Polandia, Jan Pastwa, juga menyampaikan ucapan senada dan diteruskan wakil Duta Besar Siria, Ali Daghman, serta para Duta Besar dan diplomat dari negara sahabat lainnya.

Penyampaikan ucapan duka cita di KBRI Praha ini berlangsung selama tiga hari. Perwakilan negara sahabat, masyarakat Ceko dan masyarakat Indonesia yang berada di negeri Eropa Tengah itu diberi kesempatan menyampaikan ucapan bela sungkawa mulai Senin sampai Rabu, 6 Januari 2010.

Reskrim Polres Metro Jakarta Barat meringkus sipir taksi online bernama Michael Gomgom (30), yang menodong dan memeras seorang wanita yang menjadi penumpangnya.

Sopir Taksi Online yang Todong Penumpang Wanita dan Minta Rp 100 Juta Ditangkap saat Tidur Pulas

Reskrim Polres Jakarta Barat, meringkus sopir taksi online, Michael Gomgom (30), yang menodong dan memeras seorang wanita yang menjadi penumpangnya. Dia sedang istirahat.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024