VIVAnews - Julian Aldrin Pasha, Wakil Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, kemungkinan besar menjadi Juru Bicara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Meski Julian menolak mengomentari informasi ini, namun beberapa sumber mengkonfirmasi.
Pria kelahiran Teluk Betung, Lampung, ini dikenal rekan kerjanya di FISIP UI sebagai sosok yang rajin dan disiplin. Julian menamatkan strata 1 dan strata 2 Ilmu Politik di tempatnya mengajar ini. Kemudian S3 ilmu politik diambilnya di Hosei University, Jepang.
"Kemudian karena lama di Jepang, makin kelihatan disiplinnya," kata Andrinof Achir Chaniago, pengajar di FISIP UI, saat berbincang dengan VIVAnews, Selasa 10 November 2009. Bahkan, karena rajinnya, karir Julian melejit melampaui Andrinof yang notabene lebih senior.
Pulang dari Jepang pada 2006 lalu, Julian didapuk memimpin Program Pascasarjana Ilmu Politik UI. Setahun kemudian, Julian menjadi Wakil Dekan FISIP UI.
Andrinof sendiri menilai Julian sebagai orang yang sangat hati-hati dalam berbicara dan menulis. "Cocok sebagai juru bicara, karena cermat dan hati-hati," ujar Andrinof. "Saya rasa memang tipe juru bicara harus seperti itu," kata Andrinof.
Peneliti Senior Lembaga Survei Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, juga menilai Julian sebagai orang yang kalem. "Mungkin karena itu SBY suka dengannya," kata Burhan.
Karena pernah studi di Jepang, Julian termasuk salah pengamat yang paham dengan dinamika politik di Jepang. Meski begitu, Julian juga menulis mengenai perpolitikan nasional di sejumlah media massa.
Tugas Nokia Sudah Tuntas
Nokia mengumumkan kalau mereka telah menyelesaikan proyek lima tahun bersama XL Axiata dalam rangka memodernisasi jaringan 5G.
