Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, menyerukan agar kadernya ikut menjaga pertumbuhan ekonomi daerah jika terpilih sebagai kepala daerah dalam pilkada serentak 2015. Gejolak dan tekanan ekonomi diperkirakan masih akan berlangsung dalam kurun yang tidak singkat.
"Saya berharap dalam kampanye nanti maupun dalam tugas saudara kelak sebagai kepala daerah, saudara harus mampu menjelaskan dan melaksanakan bagaimana menjaga pertumbuhan ekonomi di daerah, melakukan stabilisasi atau penurunan harga di daerah, mencegah terjadinya PHK dan pengangguran baru di daerah, dan mencegah meningkatnya angka kemiskinan di tanah air," ujar SBY di Hotel Grand Yasmin, Cipanas, Jawa Barat, Minggu 30 Agustus 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
DPP Demokrat Lolos Verifikasi Faktual KPU
"Saya berharap dalam kampanye nanti maupun dalam tugas saudara kelak sebagai kepala daerah, saudara harus mampu menjelaskan dan melaksanakan bagaimana menjaga pertumbuhan ekonomi di daerah, melakukan stabilisasi atau penurunan harga di daerah, mencegah terjadinya PHK dan pengangguran baru di daerah, dan mencegah meningkatnya angka kemiskinan di tanah air," ujar SBY di Hotel Grand Yasmin, Cipanas, Jawa Barat, Minggu 30 Agustus 2015.
SBY meyakinkan kadernya jika masyarakat akan memilih calon kepala daerah yang berpihak pada kesejahteraan rakyat. Namun, kata SBY, solusi dan langkah nyata juga perlu disampaikan dalam kampanye atau saat menjabat sebagai kepala daerah terpilih.
"Kita mengetahui ekonomi yang tertekan dan gejolak akan mempengaruhi secara langsung terhadap kehidupan rakyat kita. Karenanya saudara harus ikut memikirkan dan berkontribusi mengatasi
gejolak ekonomi kita di daerah," ujarnya SBY di Hotel Grand Yasmin, Cipanas, Jawa Barat, Minggu 30 Agustus 2015.
Partai Demokrat sebelumnya mengundang 129 calon kepala daerah dan 238 calon nonkader untuk mengikuti pendidikan politik yang digelar di Cipanas, Jawa Barat. Kegiatan yang dimulai sejak Jumat-Minggu (28-30 Agustus 2015) itu dilakukan untuk membekali pasangan calon serta memberikan pengarahan jelang pelaksanaan pilkada serentak pada 9 Desember 2015. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
SBY meyakinkan kadernya jika masyarakat akan memilih calon kepala daerah yang berpihak pada kesejahteraan rakyat. Namun, kata SBY, solusi dan langkah nyata juga perlu disampaikan dalam kampanye atau saat menjabat sebagai kepala daerah terpilih.
