Partai Diminta Buka Sistem Perekrutan Caleg

VIVAnews - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) meminta percepatan regenerasi kepemimpinan politik. Partai juga diharapkan adil membuka sistem perekrutan calon anggota legislatif.

Angka Kecelakaan Menurun Selama Mudik Lebaran, Kapolri dan Anak Buahnya Dapat Apresiasi

"Menurut kami kualitas dan jam terbang sangat penting," kata Ketua Presidium GMNI Dedy Rachmadi bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Wakil Presiden, Senin 1 Desember 2008.

Menurut Dedy saat ini banyak partai yang menarik kader secara instan. Dia mencontohkan, dalam perekrutan para artis. Padahal, katanya, pola rekrutmen memegang peranan penting bagi partai.

Posko THR Lebaran 2024 Ditutup, Kemnaker Ungkap Jumlah Aduan Menurun dari Tahun Sebelumnya

"Kami khawatir saat mereka harus mengambil keputusan, karena harus punya pengetahuan dan sanggup melewati pergulatan," kata Dedy.

Dedy mengatakan partai harus mengefektifkan perekrutan secara sistematis. Pola pikir meraih vote-getter, katanya, mesti diubah. "Kalau instan, saya khawatir," kata dia.

Monster Laut Raksasa Setinggi 82 Kaki Ditemukan di Pantai Inggris, Bisa Jadi Reptil Laut Terbesar

Lebih lanjut, Dedy membantah adanya penyingkiran calon anggota legislatif Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang berasal dari GMNI.

"Tidak benar ada penyingkiran," kata Sekretaris Jenderal Presidium GMNI, Rendra Valentino.

Cawapres Gibran

100 Ribu Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Demo di Gedung MK, Begini Pesan Cawapres Terpilih

Peserta aksi diminta tidak mengganggu masyarakat di sekitar lokasi demo.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024